Share

37.

POV Salsa.

Bagai mendapat hantaman godam yang tepat mengenai seluruh ragaku. Hancur, remuk, luluh lantak bersamaan dengan rahim yang diangkat dari perutku.

Apa yang salah dengan diriku? Dosa apa yang sudah aku perbuat? Atau, sekuat itukah diriku sehingga Tuhan memberiku ujian seberat ini?

Impian mempunyai banyak anak bersama Mas Zein musnah sudah. Bahkan, aku tak bisa memastikan apakah Mas Zein masih menerimaku yang sudah tak sempurna ini atau tidak.

Saat Dokter mengatakan bayiku telah pergi membawa serta rahimku, aku seperti hampir gila. Aku ingin marah. Teriak sekuat yang bisa untuk melampiaskan semua kesedihan, tapi lidahku kelu. Kaku. Tak bisa aku gerakkan.

Akhirnya aku hanya bisa pasrah dengan hidupku. Kalaupun Mas Zein akan meninggalkanku, aku harus siap. Andai pun Tuhan ingin mencabut nyawaku, aku sudah tidak peduli saat itu.

Masih begitu jelas diingatan ketika untuk pertama kalinya pita suaraku kembali mengeluarkan suara.

Naura-lah yang berhasil mengembalikan semangat hidupku.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status