Share

48. Diperlakukan bak Ratu

Penulis: Solane
last update Terakhir Diperbarui: 2024-09-21 00:19:40

Mereka saling menginginkan satu sama lain, sekarang dan selamanya. Bibir Audrey mengatakan hal itu saat menyambut Nathan ke dalam, menikmati merasakan lidah Nathan menjelajahinya, menggoda dan mendorongnya. Bibir Nathan hangat dan persuasif. Membujuk Audrey merasakan kenikmatan. Audrey menjawab dengan bibir dan lidahnya sendiri, dengan gerakan yang bahkan ia pikir tidak diketahuinya, tapi gerakan itu sepertinya menyenangkan Nathan karena pria itu mengerang nikmat dan menggandakan serangannnya yang gencar.

Audrey tidak tahu kemana perginya pakaian dalamnya yang tipis atau bagaimana ia terbaring di ranjang, sementara Nathan melemparkan sisa pakaiannya dan bergabung dengannya, merengkuh kedalam pelukannya sehingga Audrey merasa dadanya Nathan berada di dadanya. Audrey merapatkan tubuhnya ke tubuh Nathan yang keras, kemudian tangan Nathan mengembara diseluruh tubuhnya. Audrey balas menjelajah, pada awalnya canggung dan malu, tapi kemudian kepercayaan dirinya semakin bertambah saat ia meny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   49. Berenang

    Mereka menyelesaikan hasrat mereka, kemudian Nathan mengajak Audrey berenang. Pria itu membuka sebuah lemari yang terdapat di kamar itu. Sederet pakaian renang tergantung di situ. Kira-kira ada sepuluh dengan berbagai macam gaya dengan tingkat kebereranian yang berbeda.“Ini milikmu, ayo pilihlah yang kau suka.”“Tapi bagaimana mungkin? Kau---“ Audrey mengamati baju-baju berderet itu. Ia memilih baju renang berwarna pastel, tapi tangan besar Nathan muncul dan menghentikan gerakannya.“Jangan yang itu,” katanya. “Yang ini.”Nathan memegang sebuah bikini, dan dengan segera Audrey menggeleng. “Tidak, aku tidak bisa---““Kenapa tidak? Bikini ini sangat sopan.”Itu benar, dibandingkan bikini lain, bagian bawahnya akan menutupi bagian belakang Audrey, dan bagian atasnya juga menutup gundukan kembarnya dengan benar. Tapi Audrey selalu memandang dirinya lebih cocok memakai baju renang biasa.“Dan aku tidak bisa memakai warna merah terang,” sanggah Audrey. “Kulitku terlalu putih.”“Tidak ada h

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-21
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   50. Memperkenalkan Sang Ahli Waris

    Hari yang paling mendebarkan itu tiba. Audrey dan Nathan hanya memerlukan hampir dua jam menaiki pesawat jet pribadi mereka menuju Milan.Siang itu Nathan selaku CEO telah mengundang semua Dewan Direksi serta keluarga mendiang untuk mengadiri pertemuan resmi di kantor pusat Gruppo METRO yang bertempat di kawasan perkantoran ter---elit di pusat Kota Milan.Beberapa hari sebelumnya, satu-satunya beban di pikiran Nathan adalah menyampaikan kepada seluruh Dewan Direksi dan keluarga Mr. Jacob mengenai ini. Sampai pada hari ini, bom waktunya akan dia ledakkan, dia akan menerima segala konsekuensinya. Nathan meyakinkan dirinya bahwa tindakan Mr. Jacob bukanlah sesuatu yang melanggar hukum, bahkan Surat Wasiat itu telah dipayungi hukum legal dengan melibatkan pengacara keluarga mereka. Tate Donovan juga turut dihadirkan dalam pertemuan itu, sesuatu yang membuat Mathilda merasa janggal. Dia merasa sesuatu yang tidak ia sukai akan terjadi dalam pertemuan itu.Saat tadi mereka bertemu di lift, d

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-21
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   51. Penthouse Mereka

    Benigno memandang Nathan yang tersungkur di lantai dengan wajah puas. Beberapa lelaki diruangan itu, termasuk Donovan dan Sulivan berniat mendekati Benigno, hendak mencengkeram agar tidak melarikan diri.“Kalian! Jangan mendekat! Atau kalian ingin pistolku menembak kepala kalian!?” Benigno mengacungkan pistolnya memutari dirinya setengah lingkaran untuk mengancam siapa saja di ruangan itu. Wajahnya terlihat sangat marah, matanya memerah. Dia memasang kuda-kuda pada kedua posisi kakinya.“Mama! Segera pergi dari sini,” perintah Benigno sambil menatap Mathilda. Dia merasa ibunya tidak perlu berada ruangan itu.Mathilda menurut. Dia melangkahkan kaki dengan gusar.“Siapapun yang ada di ruangan ini!” kata Benigno memandangi orang-orang didepannya. “Jangan berani ada yang melaporkanku, atau nyawa kalian dalam bahaya!”Semua peserta pertemuan yang terdiri dari orang-orang penting Gruppo METRO. Mrs. Lily Dawson, Direktur Keuangan. Jack Hudson, Direktur. Conrad Fergusson adalah Direktur Pers

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-22
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   52. Ventria dan Yanti Hilang

    Februari 2024Audrey dengan Nathan belum juga memberikan adik untuk Ventria. Bisa jadi karena mereka berdua terlalu terforsir mengurus pekerjaan ataukah efek keguguran Audrey tiga tahun yang lalu, tapi pasangan itu tidak menjadikan hal itu sebagai suatu permasalahan. Cinta Nathan kepada Audrey masih seperti saat mereka bertemu dahulu. Kehidupan ranjang mereka selalu dilakukan dengan penuh kemesraan seperti saat malam pertama mereka di Residenza Diangello.Audrey dan Nathan setiap akhir minggu akan bepergian ke luar kota, menyinggahi kota-kota yang indah untuk menyegarkan pikiran mereka dari aktifitas pekerjaan. Audrey betul-betul merasakan kehidupan surga yang sebenarnya, demikian pula dengan Nathan. Cinta mereka berdua sangatlah kuat. Mereka saling mencintai dan berjanji untuk sehidup semati. Sungguh kehidupan yang sempurna.Ventria yang pintar mewarisi kecantikan Audrey. Dia memiliki warna kulit bening dan sepasang mata kehijauan warisan mamanya. Ventria tumbuh menggemaskan, kesayang

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-22
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   53. Patah Hati Sang Mantan

    Tiga bulan sebelum ulang tahun VentriaSylvia Rutherford turun dari mobilnya di sebuah basement parkir, kemudian berjalan menuju apartemennya. Sylvia masih saja belum bisa menghilangkan kekecewaan, merasakan campuran beragam perasaan saat ia mengetahui kandasnya jalinan kedekatannya dengan CEO Gruppo METRO Nathaniele Salvator Diangello.Tentu saja ia merasa tidak senang dengan hal ini. Nathan memang tidak pernah sekalipun menyatakan cintanya. Tapi dia sudah pernah melewati waktu semalaman bersama pria itu. Keintiman yang membuatnya merasa dimiliki oleh lelaki yang dingin, tapi terkadang bisa bersikap lembut terhadapnya. Walau setelah itu ia akan kembali pada kesibukan kerjanya mengelola dua perusahaan besar sekaligus, usaha kerja samanya dengan Mr. Jacob dan perusahaan FAMA milik ayah Nathan. Keduanya menyita energi Nathanielle Salvator Diangello, pria impiannya. Tapi dia bisa menghilang lama entah di tempat yang tidak diketahui Sylvia, sampai kemudian dia mendengar rumor pernikahan

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-24
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   54. Kegagalan Kedua Sang Adik

    Jonas Abellard disapa keheningan di depan katedral St. Paulus. Pria tampan itu menghentikan langkah di ambang pintu, lalu tertawa kaku. “Ayolah kawan-kawan, tidak mungkin separah itu,” godanya. “Ini bukan acara pemakaman yang mngharuskan kalian mengenakan pakaian hitam atau pengikat lengan. Ini perkawinanku." Kalimat yang ia ucapkan saat menatap Grant Huge dan Davisioso Palm, rekan kerjanya di kepolisian New York City. Atasannya Gerry Burke juga turut bergabung dengan kedua kawannya itu. Mereka mengenakan mantel jubah biru dongker, cravat yang disimpul sempurna dan celana panjang biru muda.Kalimat Jonash itu bisa memunculkan senyum masam, tapi kedua kawannya itu hanya mengerjapkan mata dengan tatapan nanar.Apapun masalah mereka saat ini, tidak akan merusak kesempatan kedua yang Tuhan berikan kepadanya.Jonash menghampiri mereka yang berdiri di depan meja besar yang bagian atasnya terbuat dari marmer. Suara langkah kakinya teredam lantai berkarpet. Jonash tidak suka kalau ada suara se

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-25
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   55. Pembalasan Dendam Benigno

    Selama hidup Yanti, inilah saat dimana ketakutan luar biasa menghinggapi seluruh inci tubuhnya. Dia berharap apa yang terjadi saat ini hanyalah impian, dia akan segera terbangun dan mendapati semua baik-baik saja. Yanti sudah menghadapi kehidupan yang nestapa, dimulai saat ayahnya mengalami kecelakaan tabrak lari. Yanti harus menyelematkan nyawa ayahnya dengan menyanggupi biaya tidak sedikit dari rumah sakit, agar ayahnya yang penjual bakso keliling dapat segera dioperasi. Dia nekat menjual dirinya, pada kesempatan pertama ia menawarkan diri, ia bertemu dengan Tuan Wicaksan. Lelaki itu menginginkan seorang putra dari rahim wanita lain, atas permintaan istrinya.Yanti bersedia menjadi ibu surrogate, meminjamkan rahimnya untuk pasangan suami istri itu. Kemudian ayahnya bisa pulih dari sakit dan dapat memiliki sebuah kedai warung makan pengganti gerobak baksonya. Sebuah rumah yang terbilang lumayan juga Yanti dapatkan sebagai kompensasinya. Kedua adiknyapun bisa melanjutkan sekolah dar

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-26
  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   56. Terjatuh

    1 Maret 2024Audrey menaiki bus menuju bandara. Dia hanya berbekal sebuah tas ransel yang berada di punggungnya. Tumbler, sepasang baju ganti, alat pemantik apa, senter serta sebuah pisau lipat kecil yang ia sembunyikan di saku celana jeansnya. Beberapa lembar uang ia sertakan di dompet.“Aku tidak akan lama Nathan. Mereka tidak ingin aku memberitahumu, ini demi keselamatan putriku dan juga Yanti, yang sudah aku anggap seperti adikku sendiri," gumam Audrey pilu. Ponsel telah ia lempar ke dalam sungai setelah simcardnya dia letakkan di lipatan dompet kecil kulit di saku tasnya.Mobilnya juga ia tinggalkan di parkir kedai minum yang ia singgahi tadi.Bus telah sampai di bandara. Lamunan Audrey buyar. Saatnya dia harus turun.“Mama datang, Nak,” gumam Audrey pilu.Wanita itu menunggu lama untuk mempersiapkan keberangkatannya. Dengan banyaknya waktu untuk merenung, Audrey didera luka yang tak dapat dihibur dengan pemandangan lalu lalang orang-orang disekitarnya.Sudah selama seminggu waktu

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-27

Bab terbaru

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   120. Kau...betul suamiku

    Ceritakan tentang anakku.” Audrey bertanya saat mereka duduk di teras kecil itu.Audrey tiba-tiba bertanya kepada Nathan.“Beberapa kali kau mengatakan kata ‘anakku’, itu menyiratkan kalau anakku bukan anak kandungmu karena kau bilang kau suamiku.”Sungguh Nathan merasa ini episode tersulit yang harus ia dan istrinya lalui.Lelaki itu menatap ke arah cangkir kopinya yang telah kosong.Audrey tahu, sesuatu yang ia lupakan dan masih menjadi misteri itu bukan suatu kabar baik.“Kau pernah menikah dengan seseorang sebelum aku nikahi.” Akhirnya kata itu keluar dari bibirnya.“Apakah dia, Benigno yang aku cari?” Audrey menatap Nathan dengan ekspresi dalam, rasa ingin tahunya terlihat jelas.“Bukan.”“Lantas?”“Baiklah, aku akan membuka semua identitasmu.”Audrey memposisikan dirinya pada pose senyaman mungkin. Ia telah siap mendengarkan cerita Nathan.“Aku masih berkabung atas berpulangnya sahabatku, rekan kerjaku pada perusahaan yang kami berdua jalankan, ketika seminggu setelah pemakamanny

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   119. Rumah Kayu

    Sinar matahari menyinari kamar tidur nyaman ini. Kehangatan lembut meresap pada permukaan kulitnya.Pernahkah ia merasa lebih aman dan bahagia? Audrey sulit menjawab karena ingatannya hampir tak ada.Tapi ia tak bisa membayangkan merasa lebih aman daripada yang ia rasa sekarang ini.Kemarin, setelah singgah di sebuah desa terdapat sebuah toko bahan pangan, Ia melihat Nathan mengisi dua troli besar dengan sejumlah bahan makanan. Mereka berkendara selama berkilo-kilometer, jauh memasuki daerah pegunungan. Saat kemudian Nathan memasuki jalan berkerikil di puncak bukit, napas Audrey terasa terhenti, ia mengira dirinya telah melihat surga dalam perjalanan tadi, tapi itu hanya awalnya saja.Rumah kayu dua lantai milik Nathan terletak di puncak bukit menjulang. Terdapat teras kecil, di kedua lantai. Mereka menghadap lembah memikat dipenuhi pepohonan hijau menyejukkan. Tinggi dan masiv, pegunungan menjulang di kejauhan, menambah keindahan yang menakjubkan. Ia keluar dari mobil begitu Nathan be

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   118. Troy Ferguson dan Nania Torres

    "Enak saja. Jangan berani-beraninya kau menyalahkan dirimu. Ini semua salah Benigno. Sejak dulu bahkan sebelum aku mengenalmu, aku tahu siapa dia.”“Ceritakan bagaimana dia versimu.”Angin lembut menggerakkan rambut sebahu Audrey yang berwarna merah berpadu coklat yang keemasan, tampak kontras dengan pipinya yang bersih tanpa cela yang kini tidak pucat lagi, rona kemerahan telah tampak di situ.Begaimanapun saat ini adalah hari dimana ia merasa usahanya perlahan mulai menampakkan berita baik. Nathan akan menunda dulu cerita mengenai saudara tirinya itu agar tidak merusak suasana hati wanita ini.“Suatu saat aku akan menceritakan semua yang ingin kau katahui, ini hanya masalah waktu, SayangPanggilan itu sekali lagi membuat desir di hati Audrey tak tertahankan. Ia bisa menebak, lelaki di sampingnya tidak ingin suasana hatinya berubah karena mendengar sesuatu yang akan membuat ia tidak suka.Mungkin Nathan benar. Tapi ia tidak dapat mengenyahkan kenyataan bahwa jika ia tak pergi sendiri

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   117. Jadi... Ini Salah Audrey?

    Kau telah banyak membantu menguak tabir ini, Audrey,” ujar Patrick. “Berdasarkan informasi yang kau berikan dari sesi hipnotismu dua hari lalu, kami punya gambaran yang lebih jelas tentang keadaan fasilitas itu. Sepertinya dia punya banyak orang yang di rekrut untuk membantunya. Masalahnya, mereka itu siapa dan darimana asalnya?”“Mereka gelandangan.”“Apa?” Lima orang bertanya sekaligus.“Saat aku melatih, aku mendengar salah seorang pemuda menangis, mengatakan kalau dia ingin pulang. Pria yang memimpin latihan menghardiknya dan berkata, “Kau lupa? Kau tak punya rumah, layaknya idiot-idiot lain di sini. Kami memberi kalian para idiot gelandangan kesempatan tapi kalian bahkan tidak merasa beruntung.”“Itu masuk akal. Begitu banyak anak-anak jalanan sehingga tak ada yang kehilangan mereka saat mereka tak nampak.”Patrick berdiri, menandakan pertemuan hari ini akan usai. “Kau telah memberikan pemahaman baru bagi kami yang bahkan belum pernah kami pertimbangkan. Kerja yang bagus, Audrey.

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   116. Audrey Bercerita

    Audrey mengedarkan pandangannya ke orang-orang dalam ruangan.“Suara lembut, jahat, melengking tapi maskulin, mengatakan padaku...” Audrey menelah ludah. “Dia akan menikmati saat menjinakkanku.”Nathan menahan perutnya yang bergolak, giginya gemeretak. Tapi ia berusaha menyembunyikan reaksi itu.Setelah menghembuskan napas panjang, Audrey berkata pelan. “Aku ingat rasa sakit...siksaan. Dia sangat menikmatinya.” Ia memejamkan mata, menahan gejolak di dadanya. “Aku mendengar tawa melengking...nyaris seperti memekik. Dia menertawakanku. Kurasa dia merancang siksaan berdasarkan yang menurutnya paling merendahkan dan sungguh menyakitkan.”Ketika Audrey membuka mata, Nathan yang memandangnya tidak berkedip, ingin melolong, ikut merasakan penderitaan nyata yang dipantulkan mata itu. Penderitaan dan rasa sakit tak terperi yang ia rasakan.“Aku digantung terbalik dalam kondisi telanjang...dan disirami air dingin. Kemudian dia menyuruh mereka meninggalkanku terbaring di satu tangan dan kakiku y

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   115. Mereka Dihukum

    Troy Ferguson melangkahkan kaki ke dalam rumah utama, ia dilanda kebimbangan. Ia bertugas sebagai seorang eksekutor. Kali ini ia harus melakukan tugas itu lagi.Diketuknya pintu lab utama. Pemimpin membentak, “Masuk.”Dua pria berdiri di samping “Pemimpin”, mereka memegangi seorang wanita paruh baya, berambut gelap diantara mereka.Wanita itu telanjang. Tubuhnya lebam-lebam dan berdarah karena telah dipukuli. Penciumannya membawa aroma amis. Anak buah pemimpin sudah memakainya sebagai pelampiasan syahwat... wanita itu telah dihukum. Sungguh suatu pemandangan menyayat hati. Ia tak tahu alasannya, ia pun tak berani bertanya, karena kalau pemimpin sudah berkehendak, tiada yang boleh menghalangi. Jika pemimpin memilih untuk menghukum, itu haknya. Tidak ada yang boleh bertanya apalagi membangkang. Mata wanita itu bengkak dari pukulan bertubi-tubi yang telah ia terima. Dia mendongak, memandangnya dan sesuatu dalam dirinya tersentak, menusuk kebingungan tersebut. Wanita itu tersiksa, terluk

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   114. Pergumulan

    Wanita itu menariknya lagi. Meski pandangannya kabur, Audrey mengingat secangkir teh yang ia minum tadi sebelum tidur. Sambil mengelakkan tangaai yang mencengkeram kuat, Audrey bergerak ke samping wanita itu dan mengulurkan tangan. Jemarinya menggenggam cangkir yang akan ia pergunakan. Sebagai senjata, benda itu bukan berarti apa-apa tapi lebih baik dari pada tak ada sama sekali. Ia menunggu sampai wanita itu mendekatinya lagi. Dan ketika ia sudah mendekat, tangan itu ia ayun sekuatnya. Getaran benturan dan suara gedebug memuaskan, memberi tahu Audrey serangannya mengenai sasaran.Terdengar raungan kemarahan. “Aku akan pergi dari sini!” gumamnya. Ia lari meninggalkan kamar.Titik-titik hitam itu muncul di penglihatan Audrey, bertambah besar. Tapi ia tidak bisa membiarkan wanita itu pergi begitu saja. Ia harus menghentikannya, dan tak ada orang lain yang dapat melakukan itu...kecuali dia sendiriTapi kakinya kaku tidak mau bekerja sama. Audrey tertatih, tersandung melintasi kamar dan m

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   113. Penyusup

    "Bagaimana keadaanmu pagi ini?” tanya Nathan mengalihkan rasa canggungnya.“Baik, masih sedikit pusing.”“Ada yang kau ingat?”“Sedikit. Tidak ada yang penting.”“Seperti?”Audrey memijit keningnya dan meskipun Nathan lebih rela memakan kaca daripada memberikan lagi kepedihan pada istrinya itu, ia perlu tahu sebanyak yang ia bisa tentang apa yang Audrey ingat.“Ingatan-ingatan samar, bahkan lebih daripada saat aku tiba di sini.”Profesor Dimitri sudah memperkirakan hal itu. Pemulihan kecanduan obat-obatan membuat ingatan-ingatan itu memudar. Kita perlu mendapatkan sebanyak apapun yang bisa didapatkan sebelum ingatan itu memudar.Audrey mengangguk. “Iya, aku tahu… hanya saja sedikit sekali. Aku hanya ingat aku mengenakan pakaian putih…kurasa seragam. Aku ingat ruangan penuh matras, dan ada pertarungan. Tapi wajah-wajah di sana… semua berkabut.”Nathan memberikan sebuah bungkusan plastik kepada Audrey.“Ini apa?”“Peralatan melukis.”“Untuk apa?”“Kau pelukis yang berbakat, Audrey. Apa

  • Dikhianati Tukang Selingkuh, Diratukan Tuan CEO   112. Kehilangan Spontanitas

    "Kami akan melakukan apapun sebisa kami. Pertama kami akan coba menghipnotis. Sampai kami tahu, efek seperti apa yang terus di bawa obat itu. Aku tak suka merawatnya dengan menggunakan banyak macam obat.”Nathan menarik napas, siap dengan ancaman bila memang itu diperlukan. “Lakukan sebisamu. Jika dia tidak mengalami perkembangan, aku akan membawanya pulang bersamaku, akan kusembuhkan dengan caraku. Mungkin aku tidak akan memaksanya untuk sesuatu yang memang sudah betul-betul hilang dari ingatannya."Mata gelap Patrick menelusuri wajah Nathan, kemudian berpaling ke arah Profesor Dimitri. “Bagaimana menurutmu?”Profesor Dimitri mengangguk. “Nathan dan aku sudah membicarakan tentang ini tadi malam. Audrey merasa lebih tenang bersamanya, kurasa ini ide bagus.”Patrick menatap Nathan. “Kau tahu, Beningno sudah pasti akan mencarinya?”“Pasti aku akan menjaganya.” Nathan kembali menoleh ke arah Profesor Dimitri. “Apa yang seharusnya kuharapkan?”Ekspresi Dimitri terlihat frustasi. “Berdasar

DMCA.com Protection Status