Share

Bab 1305

"Apa? Makan bersama Kaisar?" Sarisha awalnya termangu, tetapi kemudian mengejek, "Orang kampungan, otakmu bermasalah, ya? Kamu makan bersama Kaisar? Apa pantas? Seniorku saja nggak punya hak seperti itu, mana mungkin kamu punya?"

Luther hanya seorang pria dengan pakaian jelek, mana mungkin mengenal Kaisar? Benar-benar tidak tahu malu!

"Terserah mau percaya atau nggak," sahut Luther sambil mengedikkan kepalanya dan tidak berbasa-basi lagi. Tidak ada gunanya berbicara dengan wanita yang kerjaannya hanya meremehkan orang.

"Huh! Sebelumnya aku hanya merasa kamu ini nggak gentle dan nggak tahu diri. Ternyata, kamu juga pintar membual. Entah kenapa kakekku begitu menyukaimu," sindir Sarisha sambil melipat lengan di depan dada.

Sebagai orang Midyar, Sarisha merasa dirinya lebih superior daripada Luther yang dianggapnya kampungan.

"Oke, di sini." Alarik tiba-tiba berhenti dan menunjuk kertas yang tergantung di atas. Kertas ini sangat besar, bahkan dibingkai dengan bingkai emas. Posisi tempatny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Ulika T Putrawardana
balik lagi satu satu .....hahahahaa
goodnovel comment avatar
ferrythatha
balik lagi 6 bab donk, ini berasa makan baru nyangkut ditenggorokan tapi kaga nemu aer minun
goodnovel comment avatar
Raja Sakti
Jadi timbul rasa malas mau buka aplikasi ini lagi.. gak ada keseriusan menulis.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status