Share

Bab 1313

"Menebak teka-teki?" Mendengar perkataan itu, semua orang tertegun sejenak. Mereka saling memandang dengan ekspresi yang agak bingung. Pasalnya, pertandingan dalam acara ini sebelumnya selalu berupa puisi, keterampilan musik, catur, dan melukis. Kenapa hari ini malah menebak teka-teki?

Banyak pejabat dan bangsawan sudah sengaja menghabiskan banyak uang untuk mengundang ahli puisi dan tokoh sastra untuk membantu mereka. Sekarang, pertandingannya bukan tentang puisi ataupun melukis, malah tiba-tiba menjadi menebak teka-teki. Bukankah semua persiapan mereka sebelumnya jadi sia-sia?

"Pak Chandra, kenapa nggak bertanding puisi malah tiba-tiba menebak teka-teki? Bukankah ini sama saja kamu sengaja mempersulit kita?" protes salah satu peserta.

"Tuan salah paham. Pertanyaan yang diajukan bos kami ini dipilih secara acak dan nggak berniat mempersulit. Mohon dimaklumi," kata Chandra sambil sedikit menganggukkan kepalanya.

"Sudahlah, jangan omong kosong lagi. Menebak teka-teki saja, apa susahnya?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status