Share

Bab 1097

Penulis: Aku Mau Minum Air
“Sudah … mati?” Semua orang terbengong ketika melihat Yamada mati di tempat. Mata semua orang terbelalak lebar dan terlihat sangat kaget.

Siapa pun tidak menyangka Richard akan menggila tanpa aba-aba, apalagi membunuh Yamada.

Kenapa bisa seperti ini? Bukankah kata Yamada, hal itu adalah hal sepele? Bukankah kata Yamada, kondisi itu sangat wajar? Bukankah Yamada mengatakan dia bisa menanganinya? Apa yang terjadi sekarang?

“Ah ….” Yamada dilempar ke sisi tembok dengan kuat hingga tembok roboh. Satu detik kemudian, tubuhnya seketika memerosot ke lantai.

“Pak Yamada!”

Semua orang seolah-olah baru terbangun dari mimpi mereka, terutama Irish dan juga Nowy. Mereka kelihatan sangat bersedih bagai kehilangan orang tua mereka saja.

“Cepat! Cepat tahan Paman Richard!” Respons Osiris sangatlah cepat. Dia segera memerintah orang-orang untuk mengepung Richard. Namun, Richard yang menggila itu malah kelihatan semakin ganas lagi. Dia bahkan mengabaikan anggota keluarganya.

Kekuatan Richard semakin m
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1098

    “Kalau kamu nggak kembali, kami semua pasti akan dalam bahaya.” Luther kembali melayangkan sebatang jarum perak. Richard yang hendak meronta langsung tertegun tidak bisa bergerak sama sekali.“Luther, semua ini berkat bantuanmu. Aku mohon bantuanmu untuk menyelamatkan suamiku!” mohon Layla dengan tulus.“Maaf, pengetahuan medisku nggak bisa dibandingkan dengan Pak Yamada. Kamu minta bantuan dia saja,” balas Luther dengan datar.“Pak Yamada?” Layla melihat mayat di ujung ruangan dengan sangat canggung. Seandainya Yamada bisa menyembuhkan suaminya, apa mungkin nyawanya akan melayang?“Luther, aku minta maaf karena telah menyinggungmu. Aku harap kamu nggak masukkan ke hati.” Layla mengambil inisiatif untuk minta maaf.Layla tahu bagaimana kemampuan medis Luther. Hanya saja, jika dibandingkan dengan Yamada, reputasinya masih tergolong rendah.Itulah sebabnya Layla tidak membuat keputusan yang tepat tadi. Sekarang Yamada sudah meninggal. Dia hanya bisa mengandalkan Luther saja.“Kak Luther

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1099

    Setelah tidak ada gangguan dari yang lain, Luther langsung memukul leher Richard hingga dia kehilangan kesadarannya. Dia mulai melakukan pengobatan dengan serius.Berhubung Richard berlatih teknik iblis, meridian dan organ vitalnya mulai rusak. Apalagi ditambah dengan pengobatan yang diberikan oleh Yamada tadi, kondisi Richard semakin parah lagi.Sekarang Richard bagai balon yang bisa meledak kapan saja. Luther hanya bisa menggunakan teknik akupunkturnya untuk melancarkan aliran darah Richard. Kemudian, dia menggunakan energi sejati untuk melancarkan meridian yang tersumbat dan memulihkan bagian yang terluka. Setelah itu, juga perlu diresepkan obat untuk pemulihan Richard.Detik demi detik berlalu. Satu per satu jarum perak di tangan Luther tak berhenti menusuk ke atas tubuh Richard.Awalnya jarum ditusuk di bagian kepala, dada, lalu bagian perut. Richard yang sekarang sungguh mirip dengan seekor landak saja.Setelah melakukan teknik pengobatan akupunktur, Luther menggerakkan jari tang

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1100

    “Ahh?” Semua orang terbengong ketika melihat gambaran ini. Apalagi si Irish, kedua matanya terbelalak lebar. Sepertinya dia tidak bisa percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini. Kenapa Richard bisa menyadarkan dirinya?“Sudah siuman! Ayah sudah siuman!” jerit Lufita dengan kegirangan.“Dia benar-benar sudah bangun? Apa lelaki itu adalah dewa?” Semua orang saling bertukar pandang. Mereka juga merasa syok.Bahkan Yamada saja sudah angkat tangan. Sekarang penyakit Richard malah disembuhkan oleh seorang junior yang tidak terkenal. Semuanya sungguh di luar prediksi mereka.“Gimana Kak Irish? Sekarang kamu tahu betapa hebatnya Kak Luther, ‘kan?” Lufita melirik Irish dengan raut bangga.“Ergh ….” Terlintas ekspresi canggung di wajah Irish. Wajahnya seketika merona.Baru saja Irish mengatakan dirinya akan loncat dari atap rumah sakit jika Richard menyadarkan diri. Sekarang Richard malah ….“Apa yang terjadi? Kenapa aku bisa ada di sini?” Richard langsung membangkitkan tubuhnya dengan kebingu

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1101

    “Bukan begitu! Semuanya bukan seperti yang kalian katakan!” Ketika melihat orang-orang memfitnah Luther, Lufita segera menggeleng dan menjelaskan, “Kalian salah paham. Kak Luther bukan orang jahat. Kalian jangan sembarangan bicara!”“Dasar bodoh! Kamu terlalu muda, kamu nggak ngerti betapa kelamnya dunia ini. Berbeda dengan Ayah, Ayah sudah banyak bertemu dengan orang di luar sana. Itulah sebabnya Ayah bisa menyadarinya,” balas Richard dengan serius.“Iya, Lufita. Luther pasti memendam niat buruk. Jangan sampai kamu dikelabui sama dia,” bujuk yang lain.“Aku nggak percaya! Aku nggak percaya! Kak Luther nggak bakal celakai orang!” Kedua mata Lufita tampak memerah. Dia menatap ke sisi Layla, lalu berkata, “Ibu, ngomong, dong! Kak Luther pernah selamatin aku. Sekarang dia juga sudah selamatin Ayah. Kamu melihat dengan mata kepalamu sendiri, ‘kan? Kamu bisa jadi saksi mata, ‘kan?”“Richard, jangan-jangan ada salah paham dalam masalah ini?” Layla mencoba untuk melakukan pembelaan.“Kamu mem

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1102

    Layla tidak berharap putrinya akan mengikuti langkah anak-anak orang kaya itu.“Kenapa? Kenapa bisa begini?”Saat ini, langit sudah gelap.Setelah Lufita berlari keluar rumah sakit, dia berjongkok di samping lampu jalan dengan menangis terisak-isak.Di bawah pancaran lampu remang, bayangan tubuhnya tampak memanjang. Lufita tidak peduli dengan identitas Luther dan juga tidak peduli dengan kekuasaan maupun kedudukannya. Dia hanya murni menyukai Luther saja. Lufita sungguh tidak habis pikir. Kenapa semua orang malah menentangnya? Apa kedua orang baru boleh bersama jika tidak ada kesenjangan dalam ekonomi? Apa yang harus Lufita lakukan sekarang? Apa dia mengabaikan tentangan semua orang, berusaha untuk mendapatkan cintanya? Atau dia mesti menuruti apa kata keluarganya, memendam rasa suka di hatinya?“Citt!”Pada saat ini, sebuah mobil hitam berhenti di pinggir jalan. Pintu mobil dibuka. Sekelompok lelaki yang menutup wajahnya dengan masker itu berlari menuruni mobil, lalu mengepung Lufita

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1103

    Pada saat ini, di dalam sebuah pabrik besi telantar.Lufita sedang diikat dan digantung di atas. Kedua matanya pun ditutupi oleh kain hitam. Saat ini, dirinya telah dipukul hingga jatuh pingsan.Kimtara yang berpakaian mewah sedang menikmati steik sapi berkualitas tinggi dengan alkohol. Gerakannya sangatlah anggun. Terlintas senyuman di wajahnya. Dapat terasa wibawa bangsawan dari gerak-geriknya.“Tuan, waktunya sudah lewat. Sasaran kita masih belum datang-datang. Jangan-jangan dia nggak berani datang?” Beberapa saat kemudian, seorang prajurit berpakaian merah masuk dan melapor.“Jangan buru-buru. Tunggu sebentar lagi.” Kimtara meletakkan garpu dan pisaunya, lalu menyeka mulut dengan saputangan. Dia berkata sembari tersenyum, “Aku sudah menyelidikinya. Hubungan Luther dengan Lufita nggak biasa. Dengan karakternya, dia pasti akan menyelamatkan wanita ini.”“Aku khawatir Luther nggak merelakan Jamur Tujuh Warna itu. Bagaimana kalau aku bawa yang lain untuk langsung menyerbu ke Vila Embun

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1104

    “Lancang!” Prajurit berpakaian merah sangat gusar saat ini. Dia langsung menghunuskan pedang di pinggangnya hendak memulai pertarungan.“Tuan Luther, kalau kamu serahkan Jamur Tujuh Warna kepadaku, aku pasti akan melepaskan kalian berdua. Kalau kamu berani menolak, kalian akan mati!” ancam Kimtara.“Dengan kekuatan kalian, kalian malah ingin membunuhku? Apa kalian sanggup?” Luther tertawa terbahak-bahak.“Kalau kamu nggak percaya, kamu boleh mencobanya?” Kimtara menjentikkan jari tangannya.“Swoosh!” Prajurit berpakaian merah segera mengarahkan pedang ke sisi Luther. Dia pun menunjukkan senyuman menghina. “Kalian Negara Drago hanyalah pecundang. Hari ini aku akan beri pelajaran kepada kalian!”“Apa katamu?” Raut wajah Luther menjadi dingin. Aura membunuhnya terlintas di wajahnya.Sekitar 80 tahun silam, Negara Dikara pernah menjajah Negara Drago. Pada saat itu, Negara Drago baru selesai dari peperangan. Negara sedang kekurangan personel. Negara Dikara malah memanfaatkan kesempatan untu

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 1105

    Tinjuan Luther menembus dada prajurit berpakaian merah. Darah segar pun bercucuran di atas lantai.“Ergh ….” Prajurit berpakaian merah terbengong di tempat. Dia menunduk menatap tinjuan yang menembus dadanya dengan tatapan tidak percaya. Bukankah warga Negara Dikara hanyalah pecundang? Bukankah prajurit Negara Drago sangat lemah? Kenapa? Kenapa lelaki di hadapannya ini bisa sehebat ini? Dengan rasa kaget, takut, dan tidak rela, prajurit berpakaian merah jatuh berbaring di atas lantai. Dia pun meninggal dengan rasa benci.“Dasar nggak tahu diri!” Luther menunjukkan wajah sinisnya. Lantaran amarahnya masih belum reda, dia pun menginjak kepala prajurit berpakaian merah dengan kuatnya.“Bamm!” Terdengar suara yang sangat keras. Kepala prajurit berpakaian merah bagai semangka yang meledak di tempat. Jasad seketika tak berwujud lagi.Biasanya Luther tidak akan menganiaya jasad. Hanya saja, ucapan prajurit berpakaian merah tadi telah menyentuh batas kesabarannya. Saking kesalnya, dia bahkan

Bab terbaru

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2530

    Keesokan paginya, di dalam sebuah kediaman mewah. Saat Nivan sedang membalik-balik sebuah kitab kuno di ruang bacanya, pengikut setianya masuk dengan tergesa-gesa dan melapor, "Pangeran, ada mata-mata yang melapor. Mereka berhasil menemukan satu sumber energi naga lagi.""Oh?"Nivan mengernyitkan alisnya, lalu menutup kitab kuno yang sedang dibacanya dan segera bertanya, "Di mana?""Menurut penyelidikan, Gerald sudah mendapatkan sumber energi naga itu," lapor pengikut itu."Gerald?" tanya Nivan sambil menyipitkan mata, terlihat terkejut. Sebelumnya, dia sudah menghabiskan banyak uang untuk merekrut Gerald, tetapi sampai sekarang pun Gerald masih belum menanggapinya. Namun, belakangan ini dia baru tahu ternyata Naim dan Nolan juga melakukan hal yang sama. Untungnya, sampai sekarang pun Gerald masih belum menyatakan keputusannya.Meskipun Gerald terkesan seperti menunggu tawaran terbaik, Nivan berpikir setidaknya Gerald masih belum menolaknya. Sekarang Gerald juga memiliki sumber energi

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2529

    "Beri aku waktu untuk berpikir ...."Perkataan Misandari membuat Luther terdiam dalam renungan.Membawa beban nasib bangsa bukanlah urusan kecil. Pertama, seseorang harus cukup kuat untuk menanggungnya. Kedua, orang itu juga harus punya persiapan mental untuk itu.Begitu menyatu dengan nasib bangsa, itu berarti mereka juga memikul tanggung jawab besar yang datang bersamanya.Dulu, Luther bisa bertindak sesuka hati tanpa terlalu banyak pertimbangan. Dengan beban seperti itu, semuanya akan berubah.Tentu saja, dia tidak punya terlalu banyak pilihan. Bersembunyi di Gunung Narima dan berlindung di bawah Riley, atau mengambil risiko dengan menyerap energi naga demi menembus batas kekuatan.Di antara keduanya, dia lebih menyukai pilihan kedua."Aku bisa coba jalankan rencanamu," ucap Luther akhirnya. "Tapi, sekarang kita masih kekurangan satu energi naga. Untuk bisa memulai, kita harus mendapatkan yang terakhir dulu."Lima energi naga harus lengkap agar bisa membentuk nasib negara yang utuh.

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2528

    "Raja Dewa? Bahkan dua sekaligus?" Mendengar itu, Luther langsung mengernyit.Pertarungannya melawan Poseidon di Atlandia telah membuatnya sadar bahwa para Raja Dewa dari Kuil Dewa bukanlah lawan biasa.Satu orang saja sudah cukup untuk membuatnya bertarung mati-matian demi kemenangan yang sulit diperoleh.Kalau dua orang turun tangan sekaligus, jangankan menang, bisa hidup dan lolos saja sudah untung."Benar, Zeus dan Hera telah masuk wilayah negara kita. Kekuatan mereka berdua berada di atas Poseidon. Kalau mereka menjebakmu bersama, kemungkinan selamatmu sangat kecil," jelas Misandari dengan serius.Dia tahu Luther sangat kuat, tetapi tetap saja terlalu muda. Terlebih lagi, Zeus dan Hera berdiri di puncak dunia. Bisa selamat dari mereka bagaikan mimpi di siang bolong.Alasan Kuil Dewa sampai menurunkan dua Raja Dewa sekaligus, pasti karena mereka menyadari potensi Luther terlalu mengerikan.Kalau diberi waktu beberapa tahun lagi, Luther bisa menjadi tak tertandingi. Saat itu, seluru

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2527

    Paviliun Soluna memiliki satu aturan, yaitu mereka tidak melayani pelanggan asing. Tamu harus dikenal dengan baik atau diperkenalkan oleh orang yang terpercaya. Setiap transaksi juga harus dilakukan dengan perjanjian terlebih dahulu.Tentu saja, selalu ada pengecualian tanpa perjanjian, biasanya untuk urusan yang sangat mendesak. Namun, dalam kasus seperti itu, biayanya juga akan jauh lebih mahal.Saat Luther sampai di depan gerbang Paviliun Soluna, dia langsung dihentikan oleh para penjaga di kedua sisi.Setelah menyatakan identitasnya dan melakukan verifikasi, para penjaga baru mengizinkan Luther masuk.Begitu melangkah masuk, seorang pelayan wanita berwajah manis langsung menyambutnya dan mengantarnya melewati aula besar, lalu menuju ke bagian belakang bangunan.Setelah melewati taman dengan kolam kecil, mereka berhenti di depan sebuah ruang privat yang tenang."Ini adalah ruang pertemuan pribadi bos kami. Silakan masuk, Tuan Luther," kata pelayan itu dengan senyuman hangat."Bosmu

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2526

    Nolan berkata dengan ambigu, "Kak Naim, kata-katamu ini salah. Keluarga Luandi memang mendukungku, tapi aku masih kurang banyak hal untuk bisa naik takhta. Selain itu, Nivan juga punya banyak pendukung yang kuat, jadi aku nggak mudah untuk mengalahkannya. Kalau Kak Naim membantuku, aku setidaknya punya 80% peluang untuk menang."Menurut Nolan, Naim jauh lebih berharga daripada Keluarga Paliama yang merupakan keluarga kerajaan. Jika dia bisa meyakinkan Naim untuk membantunya, peluangnya yang tadinya hanya 60% pun bisa langsung meningkat sampai 80% peluangnya. Masalahnya sekarang adalah apakah Naim bisa menahan ambisinya sendiri dan mempertaruhkan segalanya untuk mendukungnya."Nolan, kamu juga tahu aku ini orangnya nggak ambisius dan nggak tertarik dengan kekayaan. Aku nggak akan terlibat dengan perebutan takhta ini, jadi aku harap kamu bisa mengerti," kata Naim.Setelah mempertimbangkannya sejenak, Naim akhirnya memilih untuk menolak. Dia tahu peluangnya untuk menang sangat kecil, teta

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2525

    Ketiga pangeran itu bukan orang bodoh, mereka tentu saja mengerti maksud tersembunyi dari perkataan Ezra. Kali ini, mereka memang beralasan datang untuk memberikan penghormatan terakhir, tetapi mereka juga berniat untuk merekrut Keluarga Paliama. Jika berhasil, hal ini tentu akan sangat baik. Namun, jika tidak, mereka setidaknya bisa menambah kesan baik.Namun, bagi ketiga pangeran itu, yang paling penting adalah Keluarga Paliama belum memihak siapa pun dan tidak menjadi musuh mereka. Sebelum semua itu terjadi, mereka masih memiliki ruang untuk berunding. Oleh karena itu, mereka merasa tidak perlu terburu-buru."Adipati Ezra terlalu merendah. Kami hanya datang karena menghargai kesetiaan dan keberanian Jenderal Gema, jadi datang untuk memberi penghormatan terakhir. Kami nggak punya maksud lain," kata Naim yang pertama kali membuka mulut."Benar, Adipati Ezra. Keluarga Paliama masih sangat sibuk dan kamu juga sudah berumur, sebaiknya jaga kesehatan dan jangan terlalu banyak bekerja. Kam

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2524

    Nivan baru saja hendak memberi penghormatan pada Gema yang wafat, tetapi pandangannya langsung tertuju pada Naim dan Nolan yang berada di altar duka. Dia segera memberi hormat dengan sopan dan berkata, "Oh? Aku nggak menyangka Kak Naim dan Kak Nolan juga ada di sini. Hormat pada Kak Naim dan Kak Nolan."Dia sebenarnya sudah memperkirakan situasi ini sebelum datang ke sini, sehingga dia tidak terkejut saat melihat Naim dan Nolan ada di sana. Dia berniat untuk merekrut semua delapan keluarga bangsawan dan empat keluarga kerajaan. Namun, saat ini Keluarga Paliama masih netral dan belum memutuskan untuk mendukung siapa pun, dia tentu saja tidak akan melewatkan kesempatan ini."Nivan, aku dengar kamu sedang keluar kota untuk urusan dinas. Kenapa kamu bisa kembali begitu cepat?" tanya Naim dengan ambigu."Itu hanya urusan kecil, jadi aku segera kembali begitu mendengar berita tentang kematian Jenderal Gema. Aku berniat untuk mengantarnya di perjalanan terakhir kalinya," jawab Nivan dengan te

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2523

    "Hormat pada Pangeran Naim!"Melihat tamu terhormat datang, Gusdur pun tidak berlarut-larut dalam kesedihan lagi. Dia segera memimpin seluruh anggota Keluarga Paliama untuk maju dan membungkuk untuk memberi hormat pada Naim.Namun, Gusdur dan yang lainnya baru saja membungkuk sampai setengah, Naim sudah mengangkat tangan untuk menghentikannya. "Orang yang wafat paling penting, nggak perlu terlalu formal."Setelah mengatakan itu, Naim mengalihkan pandangannya ke foto mendiang yang terpasang di altar dan menghela napas. "Jenderal Gema bisa meninggal di usia muda sungguh merupakan kerugian besar bagi Negara Drago. Relakanlah yang sudah tiada, yang hidup harus tetap kuat. Aku turut berdukacita."Gusdur memberi hormat dengan mata yang berkaca-kaca dan berkata, "Terima kasih atas perhatian Pangeran Naim. Adikku bisa mengalami musibah ini, seluruh anggota Keluarga Paliama sangat sedih."Naim menganggukkan kepala dan melihat sekeliling sekilas, lalu bertanya dengan perhatian, "Aku dengar Adipa

  • Dikejar Lagi oleh Istri CEOku   Bab 2522

    Kekacauan di Atlandia akhirnya mereda setelah Loland ditangkap. Para pejabat yang selama ini punya hubungan dekat dengannya pun langsung diperiksa satu per satu.Dalam pembersihan besar-besaran ini, lebih dari 300 pejabat Atlandia dicopot dari jabatannya. Sebagian besar ditahan dan sebagian kecil yang dosanya terlalu berat langsung dieksekusi.Setelah Huston menunjukkan kemampuannya, situasi di kalangan birokrasi Atlandia berubah drastis. Segala praktik kolusi, korupsi, dan permainan di balik layar seolah-olah tersapu bersih oleh badai besar.Rakyat mulai merasakan perbedaan nyata. Mengurus urusan di kantor pemerintahan kini jauh lebih mudah, tidak lagi dihambat atau diminta sogokan. Urusan-urusan rakyat yang sempat terbengkalai kini mulai dibereskan secara tertib oleh para pejabat baru. Berbagai bidang mengalami perbaikan signifikan.Anehnya, alih-alih ketakutan, rakyat justru menyambut gebrakan ini dengan tepuk tangan dan rasa syukur. Para "hama" yang sudah terlalu lama menggerogoti

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status