Share

31. Rencana Orang Tua

“Siapa dia, Manda?! Kenapa ada lelaki tidur di ruangan ini? Terus apa yang telah kalian lakukan di ruangan ini?” tanya tanteku dari ambang pintu, dengan tatapan tajam yang dia arahkan padaku.

Rupanya tante Karlina tak bisa melihat wajah mas Haikal yang sedang tertelungkup di atas sofa. Sehingga bertanya tentang identitas pria yang sedang tidur di sofa panjang.

“Eh, Tante. Silakan duduk dulu! Nanti jelaskan, ya,” ucapku berusaha tenang. Padahal degup jantungku sudah memompa dengan begitu kencangnya, karena tatapan tajam dan ucapan tanteku mengisyaratkan kecurigaan.

Tante Karlina akhirnya masuk dan menutup pintu ruang kerjaku. Dia menatap mas Haikal yang masih tertidur pulas di sofa panjang.

“Kok kayaknya Tante pernah melihat lelaki ini ya, Manda,” ucap tante Karlina, yang melangkah mendekati mas Haikal. Mata tanteku membelalak ketika sudah berada di samping sofa. “Ini...Haikal!”

Aku pun mengangguk dan tersenyum canggung. “I-iya, Tan. Mas Haikal kemari karena ada perlu penting. Terus di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status