Share

Bab 347

Setelah sesi pijat berakhir, mereka berdua berjalan keluar balai relaksasi.

Tiba-tiba Moonela menyadari sosok Hans sedang berondok di balik pohon sembari mengintip ke sisi mereka. Dia spontan bertanya, “Claude ikuti kami sampai ke sini?”

“Emm?” Lillia mengira Claude benar-benar kemari. Dia mengikuti arah pandang Moonela, lalu menyadari keberadaan Hans. Dia pun segera menjelaskan, “Claude nggak datang. Belakangan ini Hans ikut aku. Aku lupa bilang sama kamu, Kelly dan Louis datang ke Kota Pinang.”

“Ngapain mereka kemari?” tanya Moonela dengan mengerutkan keningnya. Moonela tidak mengerti dendam di antara Lillia dengan Keluarga Jaspal. Hanya saja, masalah transfer uang Kelly waktu itu meninggalkan kesan yang sangat buruk di hati Moonela.

“Kelly bilang dia datang untuk pesan gaun, tapi sebenarnya itu bukan tujuan utamanya. Mengenai Louis, dia datang untuk menemani adiknya,” jawab Lillia.

Moonela menunjukkan ekspresi risi. “Dia masih ada tujuan apa lagi?”

Lillia menatapnya, lalu berbisik,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status