Share

Bab 237 : Panik

“Kepalaku sakit sekali, Edward. Tolong bawa aku keluar mencari angin sebentar.” Jessica menarik lengan Ed dan memintanya mendorong kursi rodanya keluar.

“Nona Jessica?” panggil perawat yang datang langsung menghampiri Jessica dan bersiap mengambil alih kursi rodanya.

“Kak Lisa, tolong, aku tidak mau dikemo!” Jessica berteriak pada kakaknya yang kini terlihat lelah terus memainkan sandiwara adiknya itu.

“Ya sudah bilang saja sana di dalam, atau hubungi dokter kepercayaanmu itu!” Kak Lisa malah memasrahkan pada Jessica kembali.

“Kak?! Kau tega padaku?” Jessica memprotes sikap Kak Lisa yang tidak peduli itu.

“Kau mau ditemani Edward?” aku malah menawarkan itu pada Jessica.

Ed hanya melirikku sekilas. Masih ingat saat pertama Jessica di kemo kemudian memintanya memeluk sepanjang malam karena efek kemonya itu, Ed pasti kurang setuju. Dia tidak mau saja menghadapi kecemburuanku.

“Tidak usah! Suster bawa aku masuk!” Jessica memutuskan. Dia tentu tidak mau Ed ikutan masuk lalu mengetahui
Kafkaika

Terima kasih, Kak! Selamat Membaca... 💕

| 24
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Yuni Nurhayati
seru. akhirnya kebongkar juga kebusukan jessika
goodnovel comment avatar
saputri
akhirnya ya Allah kbuka juga syukurin jessica
goodnovel comment avatar
Faidah Waidah
rasain kena serangan jantung mendadak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status