Share

38 : Panas Dingin

Dara menoleh ke arah Aaron kemudian mengeleng— yang memiliki dua arti. Baik-baik saja dan tidak sedang dalam keadaan baik. Aaron kembali menaikkan satu alisnya memperjelas apa arti dari gelengan kepala Dara.

"Nggak— apa-apa kok. Lan— lanjut saja." Memberikan senyum kikuk. Keringat di dahinya sudah sebesar jagung.

Aaron melihat sekitarnya. Semuanya terlihat normal bahkan tidak ada orang lain yang berkeringat. Juga Aaron, pria itu malah merasakan dingin. Lalu kenapa Dara bisa sampai berkeringat dengan sangat banyak? Itulah yang saat ini ada dalam benak pria tersebut.

"Nih! Lo butuh ini." Abby mengulurkan sapu tangan miliknya. Dia melihat dan mendengar perbincangan lirih dari Aaron dan juga Dara. Ia juga melihat hal yang sama yang dilihat oleh Aaron pada Dara.

Dara menyahutnya dengan cepat. Mengelap wajah dengan kasar sembari tetap senyum. Tawa yang seolah tidak enak hati dengan dua pria itu. Tawa yang menutupi kegelisahannya sendiri. Kecemasa dalam diri Dara tidak akan pernah bisa berhe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status