Share

Bab 153

"Bagaimana Miss?" Wisnu segera bangkit dari bangku saat wanita berambut kecoklatan dengan kuncir kuda itu muncul dari balik pintu kamar Asma.

"Kita bicara di ruang tamu saja, Tuan Wisnu!" balas Mis Sisi diikuti senyuman kecil. Setelah menutup daun pintu kamar Asma.

"Baiklah!" Wisnu mengangguk lembut mengikuti langkah Miss Sisi menuju ke arah ruang tamu.

"Sebenernya apa yang telah terjadi, Tuan?" tanya Miss Sisi menjatuhkan tatapan serius pada Wisnu yang duduk pada bangku di depannya.

"Aku tidak tahu Miss." Wisnu mengendikan bahunya. "Apa mungkin karena kejadian kemarin di kantin kantor?" ucap Wisnu dengan wajah menerka.

"Memangnya apa yang telah terjadi di kantin kantor?" Mis Sisi berusaha mendengar cerita Wisnu dengan seksama. Ia ingin mengetahui penyebab Asma mengamuk.

"Saya bertemu dengan teman perempuan saya. Itu saja!" balas Wisnu.

"Nah, mungkin itu yang menjadi penyebabnya, Tuan Wisnu." Miss Sisi mengangguk lembut. Akhirnya ia menemukan penyebab Asma kembali kambuh.

"Ibu Asma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status