Share

Bab 161

Wisnu terus berteriak. Sementara lelaki yang mengenakan jaket hitam yang mengambil dompetnya sudah berlari menjauh. Beberapa orang yang berada di pasar yang terbentang sepanjang jalan itu hanya menatap pada Wisnu. Meskipun sebagian ada yang membantu dengan mengejar pencopet yang berlari sangat kecang itu.

Bruak!

Bocah kecil penyemir sepatu yang melihat pencopet itu berlari berusaha untuk menghalaunya. Ia menghadang kaki pencopet yang tengah berlari itu dengan kakinya. Saat pencopet itu menabrak kaki bocah kecil itu, seketika tubuhnya terjerembab dan jatuh.

Dengan cepat orang-orang yang sejak tadi mengejarnya pun segera menangkap pencopet itu. Meskipun pencopet itu berusaha untuk melakukan perlawanan. Tetapi banyaknya masa yang mengeroyok mampu menumbangkannya. Sementara anak kecil penyemir sepatu itu segera menyelamatkan dompet milik Wisnu.

Nafas Wisnu hampir saja putus saat ia tiba. Pencopet itupun akhirnya dapat tertangkap dan segera diamankan oleh petugas keamanan yang berjaga di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status