Share

Bab 165

"Saya sudah menemukan Dimas dan dia mau melakukan apa yang Tuan inginkan. Untuk berpura-pura menjadi anak Tuan Wisnu."

"Alhamdulillah!" seru Wisnu penuh syukur saat mendengar apa Hamzah katakan dari balik telepon. Tidak terasa sudut mata lelaki itupun basah karena terharu.

"Sekarang saya masih berada di rumah sakit. Adik Dimas masih membutuhkan perawatan untuk beberapa hari ke depan," jawab Hamzah di balik telepon.

"Baiklah, Hamzah. Cukupkan apa yang mereka butuhkan. Jika ada sesuatu yang penting katakanlah kepadaku. Berikan yang terbaik untuk mereka," balas Wisnu mematikan panggilannya secara sepihak. Segera ia mengusap sudut matanya yang basah.

"Terima kasih ya Allah!" Wisnu menengadahkan wajahnya pada langit. Lalu mengusapnya penuh syukur.

Senyuman lebar tersungging dari kedua sudut bibir Wisnu. Ia sangat senang sekali. Akhirnya ia menemukan seseorang yang mau menggantikan Akbar di dalam hidupnya. Setidaknya ia melakukan semua itu demi Asma.

"Astaga, aku harus menjemput Asma!" W
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status