Share

Manis Berbuah Pahit

Mengandung konten 21+, yang masih di bawah umur harap skip dulu. 

Dirham melangkah semakin dekat dengan istrinya, wajah Dinar tampak pucat karena ketakutan, aura kemarahan tergambar jelas di wajah suaminya. 

Ponsel yang berada di atas lantai diambil oleh Dirham.  

“Sudah berapa kali aku peringatkan sama kamu Di, jangan pernah sentuh barang-barang pribadi ku, ponsel ini juga termasuk privasi ku, jangan berani usik apapun itu!” Dirham memejamkan mata mencoba menahan amarahnya. Melihat perut istrinya yang besar entah kenapa bisa meredam emosinya. Wajah ketakutan Dinar cukup membuatnya kesal pada diri sendiri. 

‘Aaaaargh, aku kenapa.. ’

“Aku.. aku tidak berniat Am, aku hanya... ”

“Sudah! Sekarang tidur.” Dinar mengangguk pelan, hatinya lega karena Dirham tidak meneruskan kemarahan yang tadi membuatnya takut setengah mati. Tangan Dinar diraih, membuat empunya mendongak menatap wajah sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ratna
Dasar dirham kau akan menyesal nanti semoga kau bucin sm dinar biar tau rasa kau
goodnovel comment avatar
Sun Sine
aku jadi males bacanya,brengsek bgt jadi laki2 maunya enaknya tok,istri cm dianggap pemuas nafsu gak lebih,bikin dia kena karma n nyesel Thor,kasian dinar,ksh Dinar kebahagiaan thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status