Share

kepergok

Alex mendatangi Bian di kamar khususnya terbaring dengan tampang yang sangat menyedihkan, makanannya masih utuh tak tersentuh sedikitpun. Pandangannya kosong layaknya seseorang yang tak memiliki keinginan untuk hidup.

Alex mengerti, sepertinya Bian mogok makan, akankah ia bena-benar mengira dengan mogok makan maka lama-kelamaan ia akan mati? Tentu saja Arshaka tidak akan pernah membiarkan Bian mati dengan mudah sebelum Semuanya terbongkar.

“Kau kira dengan mogok makan, aku akan membiarkanmu mati karena kelaparan dengan mudah? Sungguh konyol! Yang ada aku akan memberikanmu makanan lain sebagai gantinya,” ucap Alex pura-pura berpikir.

“Ah, bagaimana kalau aku berikan makanan istimewa sebagai perayaan kelahiran dirimu yang baru?” imbuhnya seraya tersenyum Devil ke arah Bian yang memandangnya acuh tak acuh.

“Kalian berdua masuklah!” seru Alex dengan suara agak nyaring.

Pintu terbuka menampilkan dua sosok berperawakan tinggi besar, wajah keduanya terlihat sangar dengan banyak bekas luka s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status