Beranda / CEO / Dalam Pelukan Sang Billionaire (Sean&Stella) / Bab 93. Meminta Kesempatan Kedua

Share

Bab 93. Meminta Kesempatan Kedua

“Ceraikan aku. Aku akan memaafkanmu dan melupakan segalanya jika kau menandatangani surat perceraian kita.”

Bagai tersambar petir, tubuh Sean membeku mendengar apa yang diucapkan oleh Stella. Lidahnya begitu kelu. Sepasang iris mata cokelatnya tampak terkejut. Sean menggeleng kepala tegas, meyakinkan bahwa yang diminta Stella adalah hal yang tak akan pernah Sean wujudkan.

“Jangan main-main, Stella! Kau tahu jawabannya tidak akan pernah!” jawab Sean menegaskan. “Kau hanya milikku, Stella. Hanya milikku! Demi Tuhan aku tidak bermaksud merendahkanmu. Kecemburuanku benar-benar membuatku tidak mampu mengendalikan diriku. Maafkan aku, sayang.”

Sean mulai menurunkan suaranya. Menatap Stella penuh dengan permohonan. Ya, Sean bisa melihat kepedihan dan luka yang mendalam di iris mata abu-abu sang istri. Sungguh, Sean semakin merasa bersalah. Sejak tadi dia terus merutuki kebodohannya. Perkataannya telah membuat istrinya terluka.

“Stella.” Sean melangkah mendekat ke arah Stella yang sejak tadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status