Share

Ciuman Pertama

🏵️🏵️🏵️

Hari ini, aku telah berjanji kepada Papa untuk kembali pulang bersama Mas Ezza. Perasaanku sudah mulai tenang dibandingkan beberapa hari yang lalu.

"Hari ini kita pulang, yah, Dek." Suara Mas Ezza mengagetkanku yang sedang mengemasi pakaian di kamar.

"Iya, Mas," jawabku singkat.

"Gitu, dong. Istriku baik, deh." Seperti biasa, dia mulai menggodaku.

"Kamu puas karena Papa dan Mama selalu belain kamu?"

"Menantu idaman, yah, Dek." Dia memainkan alisnya.

"Iya ... karena kamu sudah membantu mereka untuk membohongiku."

"Kenapa bahas itu lagi, Dek? Kita lupain aja, yah. Kita membuka lembaran baru. Aku janji akan selalu membuatmu tersenyum." Mas Ezza memegang jemariku. Entah apa yang meluluhkan hatiku hingga tetap diam dan tidak menepiskan tangannya.

"Aku ...." Dia menempelkan jari telunjuk kanannya di bibirku, sedangkan tangan kirinya masih tetap menggenggam tanganku.

"Ssstttt! Aku nggak mau melihat kamu sedih karena mengingat hal itu. Itu jalan untuk mempersatukan kita. Aku sangat b
Nova Irene Saputra

Apakah hubungan Bunga benar-benar marah?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Istani
bunga ini gmn ya? kuliah berarti pinter.... hadduh... no coment lah
goodnovel comment avatar
Abi Sarah
duh kasihan banget si ezza,kk buat bunga jatuh cinta sm suaminy kk,trim ksh up ny kk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status