Share

Bab 219

Fery mengerjapkan matanya. Ponsel di atas nakas dari tadi tak henti berdering. Dia ambil dan melihat layarnya dengan mata memicing.

“Amanda?” gumam Fery saat melihat nama di layar ponselnya. Dia gegas mengangkat panggilan itu karena merasa heran di jam segini mantan istrinya itu menelepon.

“Halo,” sapa Fery dengan sedikit ragu. Dia melirik pada Suci yang terlelap di sampingnya.

Alis fery bertautan saat mendengar suara Denis di seberang sana seperti yang menangis.

“Denis?” tanya Fery dengan nada yang bingung.

“Iya, Fer. Ini gue.”

“Ada apa?” tanya Fery yang mulai mencurigai sesuatu.

“Amanda, Fer,” sahut Denis dengan suara yang tercekat.

“Amanda? Amanda kenapa?” tanya Fery semakin bingung.

“Amanda kritis. Dia pendarahan hebat saat melahirkan,” jawab Denis yang kini suara itu sudah bercampur isak.

“Apa?!” pekik Fery sangat kaget dengan ucapan Denis barusan.

“Iya, Fer. Amanda sedang kritis sekarang, dia masuk ruang ICU,” sahut Denis.

Fery terdiam. Meski Amanda bukan lagi istrinya, tetapi w
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Merimarlina
ceritanya hanya sampai sini amada ninggal ya ? gak ada sambungan nya?
goodnovel comment avatar
Agatha
lah knp hrs dibuat meninggal hrsny dibuat bahagia dunk .........
goodnovel comment avatar
Yayuk Istikanah
ayo lsnjut thor..kenapa blm up
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status