Share

Bab 212

“Mau ke mana, Fer?” tanya Ani yang heran melihat putranya tergesa-gesa.

“Aku harus ke rumah sakit, Ma. Ada pasien yang harus ditolong,” sahut Fery menyambar kunci mobilnya.

Ani manggut-manggut. Dia mengerti dengan profesi sang putra sebagai seorang dokter yang harus siap kapan saja.

“Hati-hati, Mas,” ujar Suci yang mengekori Fery hingga ke garasi.

“Iya, Sayang. Maaf, ya, harus aku tinggalin,” ujar Fery yang dibarengi dengkusan kesal. “Si Yuni itu ada-ada saja.”

Mata Suci melebar saat mendengar nama itu disebut. “Jadi … yang mau lahiran itu Mbak Yuni?” tanyanya dengan nada cemburu. Wajahnya mendadak cemberut.

Fery menangkap itu. “Iya, kata bidan yang jaga Yuni harus menadapat tindakan operasi secar. Aku mohon kamu mengerti, ya. Ini adalah tugasku sebagai dokter,” jelas Fery yang menangkap kecemburuan di wajah istrinya.

Suci mengangguk dengan wajah muram. “Iya, Mas. Aku mengerti. Hati-hati, ya,” ucapnya mencoba mengikhlaskan.

Fery menelan salivanya. “Ci, maaf. Aku harus melakukan tu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Yayuk Istikanah
thor..blm up
goodnovel comment avatar
Yayuk Istikanah
semangat update thor...ditunggu upnya
goodnovel comment avatar
Yayuk Istikanah
yuni2....gak ada bosanya buat onar, makasih thor sdh up semangat update yg happy2 dokter ferry suci
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status