Share

Bab 107

“Bapak lihat sendiri, kan, kalau Mas Fery nggak bisa jawab. Itu artinya memang benar kalau dia selingkuh.” Yuni kembali berteriak dalam rontaannya.

“Terserah kamu saja. Aku lelah menghadapi kamu,” ucap Fery dengan suara lemah. Dia kemudian berbalik menuju pintu dan keluar dari rumah. Entah harus ke mana malam-malam begini, dalam keadaan tubuh yang sangat lelah seperti ini.

Akhirnya Fery memutuskan untuk pergi ke rumah sakit saja. Dia memilih untuk tidur di sana. Lelaki itu tak pedulikan meski Yuni masih teriak-teriak seperti orang gila.

Keesokan harinya, Radit mendapat kabar dari salah satu suster jika Fery ada di ruangannya sejak semalam. Lelaki tegap itu menautkan alisnya.

“Semalam ada tindakan?” tanya Radit pada suster yang memberitahunya. Namun, wanita yang kerja shift malam tadi itu menggeleng.

“Nggak, Dok. Dokter Fery sepertinya sengaja menginap di sini,” jawabnya dan semakin membuat Radit keheranan.

“Menginap?” gumamnya lalu beranjak ke ruangan pribadi sahabatnya. Lelaki itu me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Satria izzet ilhami
fery, seorang dokter dari kelg baik2 dan pergaulan luas yapi kok ya bisa dobodoh2in sama perempuan kampung yg gak ckp penddkn. pdhal blm bener2 cinta ya... gmn klw udah bucin, bisa bego beneran deh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status