Share

Bab. 80

Dada Viona terasa begitu sesak. Dia benar-benar terkejut menerima kabar itu dari Erlangga.

Bagaimana bisa tunangannya pergi begitu saja tanpa memberi tahu dirinya? Rangga bahkan tidak memberi kabar padanya hingga hari ini.

Viona pikir, tunangannya itu mungkin sedang menghadapi masalah sehingga sengaja menutup diri selama beberapa hari sejak pertemuan mereka yang terakhir kali. Karena itu, Viona memutuskan untuk memberinya waktu untuk menenangkan dirinya.

"Pindah? Ke Sumatera? Kami baru saja bertemu dua minggu yang lalu dan dia tidak pernah bilang apa-apa padaku. Kamu tidak sedang membohongi ku, kan?" Mata lentik Viona menyipit.

Mendengar ucapannya, Er menggelengkan kepalanya tak habis pikir. "Untuk apa aku membohongimu? Apa untungnya bagi ku?"

"Karena kau dan Rangga tidak pernah akur, sejauh yang aku ingat," jawab Viona tanpa basa-basi.

Er tertawa garing. "Kau gadis yang aneh. Mana mungkin aku bohong hanya karena aku dan Rangga sering bertengkar? Apa kau tidak tahu kalau aku dan Rang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status