Share

Bab. 58

Hari senin pagi, terdengar suara ketukan yang cukup keras dari pintu depan kediaman Liana.

Wanita paruh baya itu sedang duduk di meja makan bersama Rangga.

Dia merasa kesal karena ulah orang tak dikenal yang telah membuat keributan di depan rumahnya dan telah mengusik ketenangan paginya.

Liana melotot kesal sambil meletakkan sendoknya dengan kasar.

"Jhon ... tolong lihat siapa yang datang mengganggu saat hari masih sepagi ini." Dia berteriak dengan marah. Nafsu makannya langsung lenyap.

"Siapa yang datang sepagi ini? Apa Mama ada janji dengan seseorang di rumah kita?" tanya Rangga.

Ini terlalu aneh baginya sebab mereka tidak pernah kedatangan tamu dipagi hari kecuali Viona, tunangannya.

"Tidak ada. Mama tidak ada janji dengan siapapun. Mungkin saja Viona. Dia mengetuk kuat karena pintu masih terkunci," jawab Liana asal. Dia terlalu malas untuk berpikir disaat seperti ini.

Baru saja Liana menenangkan pikirannya, Jhon tiba-tiba muncul di depannya dengan wajah panik.

"Ma-maaf, Nyonya ..
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status