Share

Bab 0542

Yara tertegun dan hendak mengatakan sesuatu, tetapi dia mendengar Rita memanggil Tanto.

"Tanto, cepat ke sini. Aku nggak enak badan, ayo temani aku masuk ke dalam." Suara wanita itu terdengar sangat manja dan mendayu-dayu. Masih sama menyebalkannya seperti saat pertama kali mereka bertemu.

"Tolong bantu aku jaga Siska," ucap Tanto sebelum berlari pergi.

Yara merasa jengkel sampai hatinya seperti diremas-remas. Dia sangat tidak mengerti mengapa Tanto bersikap seperti ini. Hanya karena Rita hamil?

Sangat sulit dipercaya. Sama sekali bukan seperti Tanto yang dia kenal.

Saat itu, Siska sudah masuk ke dalam taksi. Melalui jendela, dia melihat Tanto yang dengan gugup berlari kembali untuk menggandeng Rita.

Siska menundukkan kepala dan rasa perih di dadanya menyebar ke seluruh tubuh.

Yara segera masuk ke dalam taksi tak lama kemudian. "Orang itu, mungkin ... otaknya terjepit pintu."

Jarang sekali Yara mengumpat seperti ini. Siska merasa geli.

"Aku serius," kata Yara dengan nada tidak bercanda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status