Share

Bab 451

Dylan kebingungan. "Hmm? Untuk apa?"

Shawn melayangkan sebuah tatapan tajam untuk membungkam Dylan.

Dylan langsung menundukkan kepala, dia tidak berani banyak bertanya. "Baik, segera kulaksanakan."

Setelah bangkit dari keterpurukannya, Shawn malah jadi gila bekerja. Shawn juga mengidap gangguan tidur, dia tidak bisa tidur tanpa bantuan obat-obatan.

Sejak dulu Shawn dikenal sebagai pria yang kejam. Sekarang, dia makin tidak berperasaan dan dingin.

Dulu Shawn hanya bersikap dingin kepada orang asing, tetapi dia memperlakukan bawahannya dengan "lembut". Namun sekarang, Shawn bersikap acuh kepada semua orang.

Xavier mengundurkan diri sebagai asisten Shawn. Bukannya Xavier pengecut, tetapi Shawn memang sulit dihadapi.

Semua orang yang bekerja langsung dengan Shawn pasti merasa tertekan. Oleh sebab itu Xavier mundur dan pindah ke departemen lain.

Dylan tidak tahu apa yang ingin Shawn lakukan. Dylan juga tidak berani banyak bertanya, dia hanya bisa menjalankan semua perintah Shawn.

Saat Dylan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status