Share

Bab 21. Video, Bukti Percintaan Kita

Di hari weekend, Alvaro sangat malas untuk keluar berolahraga. Biasanya setiap pagi ia selalu bersemangat untuk joging berkeliling alun-alun di dekat rumahnya, tapi kali ini ia bermalas-malasan enggan untuk beranjak dari kasurnya.

"Jam segini Calista sedang apa ya? Aku kangen banget sama dia. Apa dia masih mau, jika aku temui?"

Rasa rindunya sangat berat pada gadis pujaannya. Tapi cintanya terhalang oleh kakaknya yang berstatus sebagai tunangan dari gadis kesayangannya.

"Ada saja aku masih memiliki kesempatan untuk memilikinya, aku janji pasti akan membahagiakannya, aku akan melindunginya, dan aku akan menyayanginya."

Sudah seperti orang gila saja Alvaro memeluk bantal guling dan mengecupnya. Ia membayangkan bantal guling itu sebagai Calista, dia memeluknya sangat erat, berkhayal tengah memeluk tubuh Calista dari belakang.

"Apa aku coba telepon aja ya? Oh, jangan telepon deh, lebih baik video call, biar aku tahu dia sedang apa sekarang."

Alvaro memutuskan untuk mengambil ponselnya da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status