Share

Peringatan Dari Sean

“Dia milikku, Ben! Kamu dekatin dia lagi, kamu berhadapan langsung denganku,” kata Sean memperingatkannya. Dia sengaja menggertak Ruben agar sepupunya itu tidak bertindak macam-macam lagi pada Emery.

“Wow! Kamu mengancamku?” Ruben tidak takut. Justru, semakin diancam dia malah makin nekad deketin Emery.

“RUBEN!” bentak Sean.

“Oke! Tenang aja. Aku nggak bakalan deketin dia lagi. Kecuali takdir berkata lain.”

“Apa kamu bilang?” Sean naik pitam.

“Sabar. Sabar, Sean!” Ruben menenangkan Sean yang terbakar api cemburu.

Sean harus mewaspadai sikap Ruben. Dia takut sekali jika Emery jatuh lagi ke pelukannya. Apalagi Emery sudah berniat ingin membalaskan dendamnya pada Ruben.

“Semoga hubungan kalian lancar-lancar aja. Hati-hati, ada banyak sekali pria yang berada di sekitarnya di sana,” harap Ruben sembari memperingatkan Sean.

“Apa maksudmu, Ben?” Sean berusaha mencerna maksud ucapan Ruben.

“Zaman sekarang hubungan jarak jauh itu gambling, Sean. Kamu di sini ngingetin dia makan, dia di sana di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status