Share

Penyebab Pertengkaran

Malam datang menyapa. Aruna berbaring di kasur Abizar karena anak itu memintanya, sementara suster pergi ke dapur untuk mempersiapkan susu Abizar di tengah malam.

"Bu, apa om belum pulang?" tanya Abizar dengan polos. Piyama biru muda dengan motif salah satu robot itu pun dipakai Abizar.

Aruna diam sejenak. Dari siang sampai detik ini pun, dirinya tidak berkomunikasi lagi dengan sang suami. Entah pergi ke mana lelaki itu? Namun, hati Aruna pun sedang tidak baik-baik saja.

"Ibu," panggil Abizar sekali lagi.

Aruna menoleh. "Maaf, Ibu, mengantuk, Sayang." Terpaksa berbohong. "Sepertinya om pulang malam. Kamu sebaiknya cepat tidur karena besok harus sekolah."

Abizar tampak kecewa. Mengingat biasanya Dzakilah yang mengantarkan Abizar ke dunia mimpi. Bukan sesekali, tetapi hampir setiap malam.

Aruna paham. Perlahan mencubit hidung Abizar sambil berkata, "Om pasti punya alasan kenapa belum pulang. Mungkin masih banyak pekerjaan. Kamu mengerti?"

Akhirnya Abizar mengangguk pelan. Aruna lega.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status