Share

85. Perubahan Energi

"Kau jangan takabur anak muda ..."

Suara itu terdengar berat dan serak. Amat jelas keluar dari mulut Askara.

Sanggapati yang sedikitnya sudah mengenal baik Askara, dibuat kaget karenanya. Bukan hanya suara, aura bahkan energi yang dirasakan juga berbeda dari sebelumnya.

Askara mendekat seraya menebaskan kujangnya ke arah Kai. Kai sendiri berusaha menangkis serangan itu menggunakan pedangnya. Suara betrikan logam pun terdengar saling bersahutan. Namun karena jenis senjata yang berbeda, Kai sukses membendung serangan kujang.

'Sudah kuduga. Pusaka itu tak bisa menebas apapun. Ini kesempatanku!' pikir Kai.

Askara berusaha menikam, namun usahanya digagalkan oleh Kai yang memblok kujang dengan pertahanan pedang panjangnya itu.

Gelombang energi pun tercipta, membuat keduanya terpental mudur seketika.

Dengan gesit Askara kembali maju, mengacungkan kujang lantas membabi buta mendobrak pertahanan  Kai. Kesekian kalinya pedang dan kujang be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status