Share

118. Sesepuh Badalarang

Kai terkurai lemas, butuh beberapa saat untuk mengumpulkan energi supaya bisa bangkit lagi. Serangan temannya itu sangatlah brutal, Askara dan Kai sama sekali belum pernah melihat kekuatan semengerikan itu.

Apa semua ini disebabkan oleh ilmu macan itu? Lantas, apa yang telah merasuki Sanggapati sampai seperti ini?

Di sisi lain, Sanggapati yang kelakuannya sudah setengah macan itu pun terus mendekat. Kai sedikit terpojokkan. Pemuda itu memandang ke arah temannya dengan tatapan yang lapar.

"Sangga ..." Apapun itu, Kai berusaha memanggil Sanggapati terus berulang-ulang.

Dengan tertatih-tatih, Askara berlari sebisa mungkin guna menghentikannya. Terlihat pemuda itu melompat, dan berusaha menahan tubuh Sanggapati dari belakang.

Bugh!

Dihempaskan, namun Askara tetap bertahan. Dia berulang kali kembali mendekap tubuh Sanggapati yang hilang kesadaran itu. "Sangga, jangan ...! Ini aku!"

Bugh!

Hanya sekali ayunan, Askara berhasil dihempaskan lagi. Kali ini lebih kuat dari sebelumnya, terbanting
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status