Share

42. Jebakan Alex.

Menjelang malam hari seorang gadis cantik memakai blus berwarna biru dan rok mini sepahanya, membuka pintu kamar. Ia berjalan sangat pelan. Bola matanya menyorot perban putih memanjang di tungkai kaki. Wajahnya seakan-akan tampak terkejut, dan sedih.

Alicia berjalan di belakangnya. Adik perempuanku itu sepertinya baru pulang sekolah. Ia masih mengenakan atasan putih, dan rok abu-abunya. Dari mana saja anak kesayangan Papa itu. Pasti dia jalan-jalan ke mall dengan kawan-kawannya, sampai lupa waktu.

"Alex?"

"Kakak …?" Alicia memekik melihat keadaanku.

"Apa yang terjadi denganmu?" Tamara bertanya sembari menuju ranjang.

Aku hanya di

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status