Share

Cukup Jangan Kebablasan (21+)

Mereka masih mempertahankan posisi ini sangat lama. Mereka tidak saling bicara, namun hati mereka saling terpaut. Ilham merasa bahagia menyertai tubuhnya yang tegap. Demikian juga Tias. Dia tidak ragu lagi akan melangkah maju. Aroma maskulin ini juga yang dia rindukan dari pria itu sejak enam belas tahun yang lalu. Kini cinta mereka bersemi kembali, setelah terkubur selama enam belas tahun yang lalu. Tias berbalik badan. Setelah puas dengan posisi itu. Ilham menyadari pergerakan sang wanita.

                          

Wajah Tias merona di bawah lampu kamar yang temaram. Bibir sexi wanita itu membuat Ilham menelan salivanya. Wajah mereka saling bertemu dengan intensitas yang demikian dekat. Bahkan nafas mereka saling memburu. Dengan seluruh hasrat kelelakiannya, Ilham memajukan bibirnya untuk melumat habis bibir wanita itu. Semakin lama semak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status