Share

Bab 179

Dia tidak akan membiarkan Thasia pergi, dia ingin menangkapnya lalu membunuhnya.

"Dasar pembawa sial. Tanpamu kami semua pasti akan baik-baik saja. Kak Santo pasti akan membantuku dan keluarga kita bisa hidup bahagia. Kamulah yang menghalangi kebahagiaan kami, membuat Kak Santo membuang kami. Dasar wanita sialan, aku hajar kamu sampai mati!"

Rambut Thasia dijambak olehnya.

Dia secara refleks ingin menghindari dan mendorongnya menjauh.

Kuku Evelyn cukup panjang, dia bahkan mencakar pipi Thasia, meninggalkan beberapa bekas luka.

"Bu, kalian sedang di kantor polisi. Dengan tindakanmu ini, kami bisa saja menangkapmu!"

Evelyn merasa sangat marah sehingga dia hampir pingsan. "Tangkap saja, tapi aku akan memukulnya sampai mati dulu! Lalu menyeretnya ke neraka juga kalau aku mati!"

Evelyn terlihat sangat galak, polisi tidak punya pilihan selain menangkap dan menekannya ke lantai.

Wanita itu masih ingin melawan, dia menatap Thasia dengan tatapan marah.

Wajah Feni menjadi pucat dan dia menangis.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status