Share

Bab 5 Siasat Sesat

"Jangan kamu dekati dia lagi..." Dipta memperingatkan Bima agar menjauh.

"Hei, santai Bang!"

Senyum Bima membuat Dipta makin naik pitam. Ia merasa saudara sepupunya itu memang memiliki ketertarikan kepada Lana.

"Yang jelas, jauhi dia!" gertak Dipta lagi.

Semakin merasa dilarang oleh Dipta, Bima semakin penasaran terhadap Lana.

Bagi Bima, Lana adalah wanita kampungan yang sangat menantang untuk ditakhlukkan,

Jadi, hampir setiap hari Bima selalu berusaha dekat dengan Lana. Ia menjadi lebih sering mengungi rumah Juragan Sabri dengan berbagai alasan.

Entah alasan yang masuk akal atau yang hanya dibuat-buat.

Dan betul, kedekatan antara Lana dan Bima segera terjadi seiring berjalannya waktu.

Beberapa kali Dipta memergoki Bima yang mengendap-endap ke kamar Lana di saat sepi.

Meski Dipta sendiri tidak yakin jika Lana memang sedang berada di sana.

Hingga suatu hari Lana secara tidak langsung mencurahkan isi hatinya yang merindukan rumah dan juga kedua orang tuanya yang tel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status