Share

BR ~ 14

“Pergi lagi?” April melempar protes, karena Wahyu selalu sibuk sendiri.

Mereka baru saja menikah. Seharusnya masa-masa itu menjadi masa yang paling manis dan membahagiakan, bagi pasangan pengantin baru. Namun, April justru lebih banyak ditinggal pergi, karena sang suami sibuk mengurus sesuatu di luaran sana.

“Aku mau ke rumah om Budiman.” Wahyu melepas ponselnya dari magsafe charger. Melihat notifikasi yang masuk dan membaca beberapa yang dianggapnya penting.

“Aku ikut.” April menyingkap selimutnya dan segera berlari menuju kamar mandi. Namun, sebelum tubuh polosnya sampai ke tujuan, Wahyu tiba-tiba mencekal tangannya.

“Aku ke sana bukan untuk ramah tamah,” ujar Wahyu sambil melepas tangan April. “Ada kerjaan yang harus—”

“Aku bisa ketemu tante Syifa,” potong April menghabiskan jarak, lalu mengalungkan kedua tangan pada leher Wahyu. Menempelkan tubuh polosnya dan berharap sang suami membatalkan kepergiannya. “Dan kamu bisa bicara dengan om Budiman. Nggak usah pedulikan aku.”

Wahyu m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (17)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
Pak Budiman kyak tahu sesuatu tentang kecelakaan ortunya Indah? jangan sampai dia terlibat y..
goodnovel comment avatar
Iin Rahayu
syukaaaa kalau bab nya panjang begini....
goodnovel comment avatar
Hani Hanifah
degdegan sieun jebakan badman, wahyu beneran yg di dlm mobil atw bukan yaa??? mudah"an sabda bisa meluluhkan hati indah dan memuluskan rencananya indah..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status