Share

Bab 147. Senjata Makan Tuan

Langkah Lu Fen Fen seketika terhenti di depan pintu kaca hotel yang baru saja terbuka lebar. Bukan hanya embusan pendingin udara yang membuat wajahnya membeku, tetapi kehadiran Ma Jia Wei serta Asisten Mok yang berdiri di halaman depan sembari menatap dirinya.

“Gawat! Jia Wei juga ada di sini,” gumamnya yang tak sengaja memundurkan langkah menjauhi pintu hotel.

“Tenang, Fen Fen. Ini bukan salahmu,” lanjutnya dengan gelengan kepala yang samar. “Anggap saja ini pertemuan ini hanya sebuah kebetulan.”

Tarikan serta embusan napas yang panjang berhasil menyingkirkan rasa gugup yang semula menyelimuti wajah Lu Fen Fen. Putri sulung Lu Dong itu kembali bersikap tenang bak seorang tuan rumah yang menyambut kedatangan tamunya, yaitu Ma Jia Wei dan Asisten Mok.

“Jia Wei, kau juga ada di sini?” tanyanya dengan senyumnya yang lebar.

“Hotel adalah tempat umum. Semua orang juga boleh datang kemari,” jawab Ma Jia Wei sembari menolehkan kepalanya kanan kiri. Dia hendak mencari keberadaan Lu Wan Wan di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status