Share

Bab 153. Tanah Baoshan (1)

Keterkejutan itu kemudian berubah menjadi beberapa spekulasi pertanyaan yang menggelinding di hati Lu Wan Wan. Sekelumit perkataan yang pernah dilontarkan oleh kedua saudarinya mengenai Yin mendadak muncul dalam benaknya.

Benarkah pria yang bersamanya ini, bukanlah pria yang pernah menikah dengannya tiga tahun yang lalu?

Aku hanyalah seorang pengganti, itulah yang dikatakan Yin beberapa menit yang lalu.

Mungkinkah ini adalah jawaban atas perubahan sikap Yin akhir-akhir ini?

Yin yang melihat kebisuan dalam diri Lu Wan Wan, lantas memanggil nama wanita itu dengan lembut. “Wan Wan ….”

Panggilan yang disertai dengan sentuhan tangan itu membuat kesadaran Lu Wan Wan kembali. Sorot matanya yang semula kosong, kini memicing membalas tatapan mata pria yang duduk di sampingnya.

“Maksudmu … kau … bukan Yin? Kau bukan … suamiku?”

Rasa sesak itu bukan hanya menghantam dada Lu Wan Wan, tetapi juga dialami Yin ketika mendengar hal tersebut dilontarkan. Kini ganti lidahnya yang terasa kelu untuk menj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status