Share

Bab 157. Dua Solusi

“Apa kau telah gila?” Asisten Mok yang membeliak itu mencondongkan tubuhnya ke depan, setelah mendengar soal pertemuan Ma Jia Wei dengan Ma Yin Fei di tanah Baoshan.

Ma Jia Wei mendorong tubuh asisten pribadinya itu dengan jari telunjuknya. “Mundurlah! Aku tidak segila seperti yang kau kira.”

Pria yang memiliki potongan rambut agak panjang itu pun terpaksa memundurkan tubuhnya, lalu kembali mendudukkan dirinya di sebuah kursi yang ada di depan Ma Jia Wei. Sebuah gumaman yang tidak jelas sempat terlontar dari mulutnya, ketika dia sudah mulai tidak memahami teman sekaligus atasannya itu.

“Kau benar-benar ceroboh!” serunya sambil mendecak.

“Tidak.” Ma Jia Wei memainkan ujung telunjuknya di atas bibir cangkir kopi yang ada di hadapannya. “Aku hanya memberinya sedikit pancing.”

“Dengan iming-iming membagi saham perusaahan, artinya … kau telah membuka pintu untuk sepupumu itu agar masuk lebih dalam ke lingkungan Group Ma,” pungkas Mok.

“Aku hanya memberinya sedikit saham,” tutur Ma Jia Wei,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status