Share

35. Ujian untuk Reihan

"Lho, Mas, kok tumben jam segini sudah pulang saja, Kamu. Biasanya juga pas jam makan siang," todong Riana pada suaminya.

Reihan biasanya bekerja dari jam delapan pagi hingga pukul lima sore, hanya ketika akhir bulan atau waktu tutup buku saja Reihan biasanya pulang hingga malam sekitar jam tujuh dan paling lambat jam delapan.

Dengan menampakkan raut kusutnya, Riana belum juga peka. Bukan membiarkan suami terlebih dahulu untuk masuk ke dalam rumah dan menyiapkan air minum. Justru sambutan yang terkesan dingin dan kesal yang ia tunjukkan.

Reihan tidak langsung menjawab pertanyaan sambutan dari istrinya itu. Dengan langkah gontai dirinya berjalan masuk ke dalam rumah dengan meninggalkan istrinya yang masih penasaran dan masih berdiri di tempatnya.

Karena merasa di abaikan oleh suaminya. Riana pun dibuat kesal oleh tingkah suaminya yang di rasa aneh tidak seperti biasanya.

Riana segera menyusul ke arah suaminya berada. Dengan kesal, Riana membanting pintu kamar mereka yang mana di dalam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status