Share

Bab 228

"Ah!" Yasmin terjatuh. Rasa bahaya membuatnya cepat-cepat berbalik. Dia menghadapi Daniel yang marah dan berkata, "Kamu nggak boleh memperlakukanku seperti ini, nggak boleh ...."

Daniel tertawa dengan sinis.

Dia mengambil ponselnya untuk menelepon seseorang, lalu dia memerintah, "Pukul dia!"

Setelah Daniel memberi perintah, dia menyalakan speaker.

Yasmin merinding saat dia mendengar Klara dipukul dan berteriak.

Wajah Yasmin menjadi pucat pasi.

Meskipun Klara sudah meninggalkannya, mereka tetap sedarah.

Yasmin merangkak dengan panik, kemudian dia memeluk kaki Daniel sambil memohon, "Jangan, jangan! Suruh mereka berhenti! Dia akan mati. Hentikan!"

Dengan ekspresi kejam, Daniel hanya menatapnya. Dia sama sekali tidak punya niat untuk menyuruh pengawalnya berhenti.

Di speaker, teriakan Klara makin meninggi. Yasmin pun menangis. "Jangan. Cukup, Daniel. Kak, kumohon padaku. Aku bersalah, aku bersalah ...."

Yasmin bahkan berusaha berdiri, kemudian dia ingin mencium bibir Daniel untuk menyenan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Susie Aulyatim
apakah kamu mencintai yasmin wahai daniel? tapi pelampiasan cinta kamu itu goblok tau gk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status