Share

Obat Alami

"ANAK muda, yang menjadi pertanyaan besarku sejak pertama kali menemukanmu adalah siapa yang telah menceburkanmu ke sungai? Atau, siapa yang kau hadapi sebelum kemudian kau dihanyutkan ke dalam sungai ini?" tanya si lelaki tua.

Pertanyaan itu juga yang saat itu tengah dicari jawabannya oleh Tumanggala, tapi otaknya masih buntu. Prajurit Kerajaan Panjalu itu pun gelengkan kepala.

"Itu juga yang ingin aku ketahui saat ini, Ki. Tapi aku tidak dapat mengingatnya. Aku masih belum dapat mengingat semuanya," sahutnya dengan suara lemah.

Si lelaki tua angguk-anggukkan kepala. Ia paham benar, seseorang yang baru siuman dari keadaan pingsan sekian lama akan mengalami masa di mana ingatannya sangat lemah. Bahkan sebagian di antaranya tidak dapat mengingat orang-orang terdekat yang selama ini dikenal.

Tumanggala termasuk beruntung karena dapat langsung berjalan sejauh ini, juga berbicara dengan sangat lancar. Itu artinya otaknya tidak mengalami kerusakan.

Namu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status