Home / Pendekar / Arthur Raja Berkekuatan Sihir / 6. Terperangkap oleh Bangsa Elf

Share

6. Terperangkap oleh Bangsa Elf

Author: Isqh de Sayyidah
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Di Castle Low Awe, bangunan yang sudah rusak parah setengahnya itu. Para ksatria dan Willy mencoba menyelamatkan warga yang terkena puing bangunan dan para pengawal yang tersisa.

Mereka dibawa ke tempat khusus untuk mendapatkan perawatan.

Selesai menyelamatkan warga dan orang-orang tersisa, Willy memasuki ruangan Liam Payne. Willy menggunakan kertas dan kuas untuk membuat selebaran yang akan disebarkan ke seluruh Last Earth. 

Willy menuliskan dengan penuh harap agar pria bisa bergabung berperang melawan sihir hitam, kekuatan penggabungan elemen dan kekuatan elemen baik akan bisa menghancurkan Dark Invader. 

Selesai membuat selebaran, Willy memerintahkan pasukannya untuk menyebarkan sayembara ini dengan imbalan tentunya.

"Sebarkan pada seluruh pria yang ingin bergabung melawan Dark Invader. Untuk kembalikan kejayaan dan keamanan Last Earth!" sorak Willy di depan pasukan Dwarf dan pasukan bangsa manusia.

Semua mengikuti sorakan Willy, mereka siap berperang dan menjadi hidup matinya demi Last Earth yang damai.

Pasukan menunggangi kuda, mereka menyebarkan selebaran ke desa ke desa dan kota ke kota.

Sampailah di Edinburgh, Willy sedang melakukan pengamanan di sana. Willy beristirahat di pasar, dan ia menemukan sebuah toko buah dan sayuran.

"Nyonya, buah ini sangat segar!" kata Willy.

"Tuan, apakah ini Raja? Astaga maafkan saya!" seru Yemima ketika melihat sosok Willy yang terkenal sebagai salah satu raja di Last Earth.

Willy hanya terkekeh melihat gugupnya Yemima.

"Jangan seperti itu Nyonya, aku hanya ingin membeli buah!" kata Willy.

Yemima segera memasukkan buah apel dan mangga ke dalam kantong untuk Willy.

"Nyonya, anda mendapatkan buah segar ini dari mana?" tanya Willy.

"Saya selalu dikirimkan oleh langganan saya dari Dumfries," jawab Yemima seraya menyerahkan kantong berisi buah kepada Willy.

"Dumfries? Bukankah itu adalah hutan?" Willy heran.

"Betul, Arthur dan Robby adalah satu-satunya yang tinggal di sana."

Willy menyerahkan beberapa peni kepada Yemima sebagai bayar buah yang dia beli.

"Nyonya, jika pemuda itu kembali memberikan stok buah dan sayuran lagi, tolong berikan selebaran ini padanya, kami membutuhkan bayar pria untuk memperkuat pasukan!" Willy menyerahkan selebaran kepada Yemima.

"Oh selebaran ini, saya sudah memberikannya kepada Arthur. Semoga dia mau ikut bergabung," harap Yemima.

"Terima kasih, Nyonya!" ucap Willy seraya pamit dan menunggangi kuda kembali.

"Semoga Tuan Willy sehat selalu!"

Willy dan rombongan tersenyum rapah pada Yemima. Mereka kembali ke Castle Low Awe.

Willy sedang duduk di kursi dengan memikirkan sebuah rencana.

"Aku yakin Dark Invader tidak akan kembali ke sini. Justru dia akan menyerang Castle yang belum terjamah! Semoga Moana segera kemari!" harap Willy.

"Ratu Moana akan melakukan perjalanan besok," imbuh Samson seraya menepuk pundak Willy dari belakang.

"Syukurlah!" Willy menengok ke arah Samson.

***

Angin segar menusuk pada tabuh Arthur, ia menatap getir pada tanah yang sudah dibentuk, tanah yang masih merah. Hembusan angin amat kencang, hingga dedaunan musim gugur berserakan. Namun, Arthur masih betah mengelus jasad yang sudah tiada, jiwa yang sudah diantar ke pusara. Robby—ayahnya Arthur sudah dikuburkan dengan kesedihan yang mendalam, di dunia ini hanya Robby yang Arthur punya, ia tidak mengetahui keluarga yang lain, selama hidupnya Arthur hidup di hutan Dumfries yang aman dan tenang. Hingga hari ini di mana Arthur meninggalkan Robby, tetapi begitu ia kembali Robby sudah tak ada di dunia. Ia meninggal dengan begitu miris, Robby lebih tepatnya dibunuh oleh orang-orang yang tak bermoral.

'Kenapa ayah berpulang begitu cepat? Dan kenapa dengan seperti ini?' isak tangis Arthur menderu.

'Ayah tolong jawab kemana aku harus pulang? Ayah belum pernah menceritakan bagaimana kehidupan kita, bagaimana kehidupan aku waktu aku dilahirkan. Ayah, aku tidak punya siapa-siapa selain kau!' Arthur akhirnya bangkit, bagaimanapun juga ia tidak akan pernah mendapatkan penjelasan dari semua pertanyaannya. 

Arthur kembali ke rumah dengan perasaan yang gundah, tentunya duka yang mendalam terus merasuki pikirannya. Arthur berjalan terkulai, ia duduk di kursi. Kemudian, tangannya menepuk dadanya yang sesak, ia seka air matanya yang masih tersisa di pipi.

Arthur berjalan ke kamar ayahnya, ia membuka sebuah lemari kayu yang sudah usang, itu adalah lemari baju milik Robby. Selama ini Arthur tidak pernah peduli dengan kehidupannya. Namun, setelah Robby meninggal keingintahuan mengenai siapa Arthur? Apakah Robby memiliki rahasia yang disembunyikan?

Arthur membuka lemari dan ia menemukan sebuah lemari berukuran kecil dan tergembok. Arthur mencoba membuka tetapi sulit, Arthur mencari sebuah kunci di laci, terdapat beberapa kunci di sana dan Arthur mencobanya satu persatu dan terbuka.

Ceklek!

Mata Arthur membelalakkan, ia baru menemukan sebuah selebaran yang terbuat dari bahan kayu berwarna coklat.

'Silsilah Last Earth? Apa maksudnya ini? Kenapa ayah menyimpan benda seperti ini?' gumam Arthur.

Dan Arthur sangat terkejut sebuah kotak kecil dan ia membukanya perlahan terdapat sebuah kalur dan liontin dengan batu permata berwarna jingga.

Arthur memegang kalung tersebut hingga cahayanya berkilau. Arthur menyimpannya kembali pada kotak dan ia membawa kotak beserta selebaran itu.

Langkahnya kini tegas, Arthur seperti kembali mendapatkan ketegaran. Arthur sudah berada di tengah ruangan, ia mengambil tas miliknya, Arthur lupa setelah berbelanja dan mengurusi jenazah ayahnya, ia lupa menyimpannya ke dalam kamar.

Selebaran kertas terjatuh dari tas Arthur, ia memunguti dan membukanya.

'Sayembara? Oh iya ini kertas pemberian dari Nyonya Yemima. Seperti aku akan ikut bergabung!' pikir Arthur dengan semangat ia segera berkemas. Dan ia berencana akan pergi esok pagi menuju Edinburgh.

***

Keesokan harinya di pagi buta, sayup angin terdengar semakin mendayu. Arthur surah terbangun, ia bersiap-siap mengenakan sepatu dan juga baju dengan beberapa lapis agar tetap menghangatkan tubuhnya.

Semua sudah siap, Arthur yang sedang berdiri di depan rumah kebersamaannya bersama Robby.

'Ayah, izinkan aku untuk pergi untuk pertama kalinya dengan waktu yang akan lama!' lirih Arthur seraya berbalik badan dan perlahan berjalan meninggalkan rumah.

Langkah tegar, Arthur begitu siap.

Arthur sudah menunggangi kudanya, ia menepuk kuda kesayangannya.

'Kita akan berkenalan dan berperang. Siapkan dirimu!' kata Arthur kepada kudanya.

Arthur menunggangi kuda dengan kecepatan sedang, sudah sangat jauh dari rumah. Napas Arthur ia atur dengan tenang.

Mata Arthur terkesiap melihat rombongan berbaju putih, Arthur bersembunyi di balik pohon. Ia memperhatikan sosok mereka yang asing, berkulit putih bersih, berambut pirang dan ada juga berambut putih, telinganya runcing. 

'Apakah mereka semua manusia?' tanya Arthur.

Tiba-tiba kuda Arthur ganas, ia mengeram.

'Ada apa denganmu?' kata Arthur setengah berteriak.

Arthur bergerak, kakinya mengepak agar kudanya menghindar agar tak terdengar rombongan tadi. Namun, Arthur terperangkap ia memasuki rombongan Elf. Mereka menatap tajam ke arah Arthur.

"Apa yang kau lakukan?" tanya wanita bermata hijau pada Arthur.

***

Bersambung 

Related chapters

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    7. Diterkam Hewan Ganas

    Moana sudah beberapa kali mencoba memberikan sebuah sinyal kepada Liam Payne. Namun, tidak berhasil juga, Moana begitu khawatir.Moana keluar dari Castle Arundel, ia berjalan ke taman untuk membuat dirinya lebih tenang dan bisa berkonsentrasi kembali berkomunikasi dengan Liam Payne. Moana menarik semilir angin di tamannya yang begitu asri banyak pepohonan hijau yang sudah menguning karena musim gugur. Moana menutup matanya, pikirannya hampir membuat sebuah sketsa keadaan Old Forest, tempat di mana Liam Payne di sekap."Moana! Moana!" panggil Liam dengan lirih, ia terlihat begitu letih, wajahnya sudah hampir tidak pucat. Namun, Moana masih bisa mengenali Liam Payne.Moana tersenyum dalam jiwa yang berhasil menemukan Liam Payne."Moana, aku ingin memberitahumu siapa yang sudah membangkitkan Dark Invader. Adam anak dari Martin, ia kini berganti nama menjadi Red Vader. Moana, kamu harus menemukan anaknya Martin dia lahir belum sempat diberitakan nama oleh Martin. Dia akan menjadi salah sa

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    8. Menanyakan Jati Dirinya

    Arhur dan rombongan elf menuruni lembah yang dangkal. Pepohonan di sana semakin jarang. Ada jalanan di tengah-tengah pepohonan, itu adalah jalan utama menuju ke pasar dan pedesaan. Tak heran jika permukaannya mulus dan terawat.Arthur memberikan pesan terakhir kepada para elf untuk berhati-hati di jalan. Sementara elf-elf itu menembus pepohonan di seberang jalan, Arthur justru mengambil jalan utama yang akan membawanya sampai ke pasar.Di tangan laki-laki itu terdapat sebuah kertas, kertas yang ditingalkan sang ayah sebelum meninggal. Sejak dia membaca bagian kertas itu, hidupnya merasa tak tenang. Dia tidak mengerti, bagaimana mungkin kisah hidupnya yang membosankan, yang bisa diringkas dengan sebuah kalimat justru ditulis orang lain dengan silisilah rumit yang tidak dia mengerti sama sekali. Lebih anehnya lagi, silsilah itu sama sekali tidak mencantumkan nama ayahnya yang baru meninggal dua hari yang lalu. Itu semakin membuatnya khawatir, bahwa orang yang selama ini merawatnya sejak

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    1. Selebaran Sayembara

    Di bawah cakrawala biru yang masih gelap membentang lebar begitu terang terlihat di bumi sana ada sebuah tempat tinggal kecil dan sederhana, keluar seorang lelaki yang menggunakan pakaian cokelat rapi, tidak lupa terlihat beberapa buah yang masih sangat segar dan terlihat sudah tertata rapi di dalam keranjang yang dia bawa pada genggaman tangan kanannya. Pria itu menutup pintu yang baru dia buka sebagai tempat di mana dia jadikan jalan keluar, pria muda itu diketahui bernama Arthur. Dia tinggal bersama dengan seorang pria paruh baya yaitu Ayahnya sendiri bernama Robby, di hutan terpencil Dumfries, pada abad ke 20. Keseharian Arthur adalah berburu binatang di dalam hutan yang luas, Arthur pun sering turun ke pasar untuk menjajalkan dagangan atau berbelanja kebutuhan yang lain. Pagi itu Arthur harus mencari uang. "Ayah! Aku akan kembali setelah buah yang aku bawa habis," kata Arthur dengan suara yang terdengar cukup lantang kepada seseorang. Robby melihat keberangkatan anaknya den

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    2. Pemburu yang Salah Memburu

    Sementara suasana di dalam hutan. Dekat tempat tinggal Arthur, terlihat ada beberapa kelompok pria yang menggunakan pakaian hitam, merah, dan coklat, membawa senjata tajam seperti kapak dan panahan. Mereka menyusuri hutan untuk melakukan perburuan, langkah kaki mereka terlihat sangat tenang dan hati-hati, kemudian setelah beberapa saat berjalan sepasang retina hitam menyala, membelalakan sepasang matanya sambil menghentikan langkah kaki dengan terpaksa."Astaga!?" kata, salah seorang lelaki yang pada saat itu menggunakan pakaian berwarna merah dengan rambut ikal sebahu, tubuh kekar yang terlihat tegap dan gagah."Ada apa, Kak ketua? Ada masalah apa?" tanya, beberapa rekan lain yang juga menjadi sangat terkejut dan menatap jelas wajah dari lelaki yang berdiri di depan jalan membelakangi tubuhnya."Kalian lihatlah sendiri, bagaimana mungkin ini semua dapat terjadi, siapa yang telah melakukannya? Hewan-hewan yang mati secara mendadak dengan bentuk yang sudah tragis," ucap seorang lelaki

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    3. Terpasungnya Dark Invader

    Suilven Mountain, 100 tahun yang lalu. Tempat yang penuh dengan hamparan dedaunan yang sudah bertebaran. Dedaunan itu sudah kering, ranting pepohonan sudah mengering, dunia sedang tidak baik-baik saja.Di atas batu yang bertuliskan sebuah mantra untuk mengantarkan Dark Invader ke neraka. Raja White dari bangsa elf, seorang pria paruh baya, ia memakai pakaian putih tulang, rambutnya panjang hingga siku tangannya. Halis dan juga jenggotnya ikut memutih. Ia sedang melakukan ritual dengan membacakan sebuah mantra, ia berdiri persis di atas kepala Dark Invader yang sedang berbaring kesakitan, dijemput kematian.Raja White beserta raja lain; Raja Joe dari bangsa dwarf, Raja Santiago dari bangsa manusia dan Ratu Ellie dari bangsa Elf. Ada lima penguasa di Last Earth yang akan mengantarkan Dark Invader ke neraka karena sudah menghancurkan dunia menjadi sarang kegelapan.Di tengah-tengah komat-kamit para penguasa, Suilven Mountain yang memiliki batu kembar membelah diri, ia mengeluarkan cahay

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    4. Kebangkitan Dark Invader

    Angin berderu semakin cepat siklusnya, pakaian Red Vader tersapu perasaan dingin yang mengadakan datang bercampur panas yang tidak tertahankan. Sepasang mata Red Vader menatap jelas ke arah depan, dia melihat ada sebuah kabut merah yang tiba-tiba datang namun Red Vader tetap fokus pada pandangan. Dengan perlahan kabut merah mulai menyusut, angin yang datang perlahan mereda, rasa panas dan sesak terus menyelimuti. Entah bagaimana Red Vader dapat bertahan, di tengah situasi seperti itu.Kemudian muncul sesosok makhluk yang cukup aneh dengan jubah hitam seluruh tubuhnya berwarna hitam, kecuali sepasang mata yang merah merekah bak bara api yang menyala. Makhluk itu di kenal dengan sebutan Dark Invader yang berasal dari neraka, konon katanya Dark sudah hidup di dalam neraka selama 100 tahun. Bentuk dari makhluk itu seperti manusia pada umumnya namun tubuhnya yang diselimuti jubah hitam, kulit pun hitam hanya retina merah yang mengerikan, terlihat di setiap pergelangan kaki dan tangannya te

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    5. Mengatur Strategi

    Malam hari di Kastil Arundel, sunyi dan senyap. Suara burung bersahutan menemani keheningan gulitanya malam, gemerlap bintang menghiasi kota di bawah kekuasaan Ratu Moana yang terlahir sebagai Elf, ia masih satu saudara dengan Raja Liam Payne. Namun, karena Raja Liam Payne merupakan setengah manusia dan setengah Elf, ia diberikan sebuah pilihan apakah akan menjadi manusia atau menjadi Elf.Raja Liam Payne memilih menjadi manusia dan menjadi Raja di bangsa manusia. Moana adalah gadis cantik dengan memilih telinga runcing seperti bangsa Elf lainnya, ia juga berparas cantik seperti peri, rambutnya panjang berwarna pirang dengan warna gradasi mencolok putih. Ia sudah hidup selama 50 tahun, bangsa Elf terlahir hidup dengan umur yang panjang dan awet muda.Moana sedang tertidur di atas ranjang dengan pakaian berwarna putih tulang. Paras wajahnya terlihat gelisah, kepalanya menggeser ke kiri dan ke kanan untuk mencari posisi yang nyaman.'Moana! Moana!' panggil Raja Liam Payne.'Tidak! Tidak

Latest chapter

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    8. Menanyakan Jati Dirinya

    Arhur dan rombongan elf menuruni lembah yang dangkal. Pepohonan di sana semakin jarang. Ada jalanan di tengah-tengah pepohonan, itu adalah jalan utama menuju ke pasar dan pedesaan. Tak heran jika permukaannya mulus dan terawat.Arthur memberikan pesan terakhir kepada para elf untuk berhati-hati di jalan. Sementara elf-elf itu menembus pepohonan di seberang jalan, Arthur justru mengambil jalan utama yang akan membawanya sampai ke pasar.Di tangan laki-laki itu terdapat sebuah kertas, kertas yang ditingalkan sang ayah sebelum meninggal. Sejak dia membaca bagian kertas itu, hidupnya merasa tak tenang. Dia tidak mengerti, bagaimana mungkin kisah hidupnya yang membosankan, yang bisa diringkas dengan sebuah kalimat justru ditulis orang lain dengan silisilah rumit yang tidak dia mengerti sama sekali. Lebih anehnya lagi, silsilah itu sama sekali tidak mencantumkan nama ayahnya yang baru meninggal dua hari yang lalu. Itu semakin membuatnya khawatir, bahwa orang yang selama ini merawatnya sejak

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    7. Diterkam Hewan Ganas

    Moana sudah beberapa kali mencoba memberikan sebuah sinyal kepada Liam Payne. Namun, tidak berhasil juga, Moana begitu khawatir.Moana keluar dari Castle Arundel, ia berjalan ke taman untuk membuat dirinya lebih tenang dan bisa berkonsentrasi kembali berkomunikasi dengan Liam Payne. Moana menarik semilir angin di tamannya yang begitu asri banyak pepohonan hijau yang sudah menguning karena musim gugur. Moana menutup matanya, pikirannya hampir membuat sebuah sketsa keadaan Old Forest, tempat di mana Liam Payne di sekap."Moana! Moana!" panggil Liam dengan lirih, ia terlihat begitu letih, wajahnya sudah hampir tidak pucat. Namun, Moana masih bisa mengenali Liam Payne.Moana tersenyum dalam jiwa yang berhasil menemukan Liam Payne."Moana, aku ingin memberitahumu siapa yang sudah membangkitkan Dark Invader. Adam anak dari Martin, ia kini berganti nama menjadi Red Vader. Moana, kamu harus menemukan anaknya Martin dia lahir belum sempat diberitakan nama oleh Martin. Dia akan menjadi salah sa

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    6. Terperangkap oleh Bangsa Elf

    Di Castle Low Awe, bangunan yang sudah rusak parah setengahnya itu. Para ksatria dan Willy mencoba menyelamatkan warga yang terkena puing bangunan dan para pengawal yang tersisa.Mereka dibawa ke tempat khusus untuk mendapatkan perawatan.Selesai menyelamatkan warga dan orang-orang tersisa, Willy memasuki ruangan Liam Payne. Willy menggunakan kertas dan kuas untuk membuat selebaran yang akan disebarkan ke seluruh Last Earth. Willy menuliskan dengan penuh harap agar pria bisa bergabung berperang melawan sihir hitam, kekuatan penggabungan elemen dan kekuatan elemen baik akan bisa menghancurkan Dark Invader. Selesai membuat selebaran, Willy memerintahkan pasukannya untuk menyebarkan sayembara ini dengan imbalan tentunya."Sebarkan pada seluruh pria yang ingin bergabung melawan Dark Invader. Untuk kembalikan kejayaan dan keamanan Last Earth!" sorak Willy di depan pasukan Dwarf dan pasukan bangsa manusia.Semua mengikuti sorakan Willy, mereka siap berperang dan menjadi hidup matinya demi

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    5. Mengatur Strategi

    Malam hari di Kastil Arundel, sunyi dan senyap. Suara burung bersahutan menemani keheningan gulitanya malam, gemerlap bintang menghiasi kota di bawah kekuasaan Ratu Moana yang terlahir sebagai Elf, ia masih satu saudara dengan Raja Liam Payne. Namun, karena Raja Liam Payne merupakan setengah manusia dan setengah Elf, ia diberikan sebuah pilihan apakah akan menjadi manusia atau menjadi Elf.Raja Liam Payne memilih menjadi manusia dan menjadi Raja di bangsa manusia. Moana adalah gadis cantik dengan memilih telinga runcing seperti bangsa Elf lainnya, ia juga berparas cantik seperti peri, rambutnya panjang berwarna pirang dengan warna gradasi mencolok putih. Ia sudah hidup selama 50 tahun, bangsa Elf terlahir hidup dengan umur yang panjang dan awet muda.Moana sedang tertidur di atas ranjang dengan pakaian berwarna putih tulang. Paras wajahnya terlihat gelisah, kepalanya menggeser ke kiri dan ke kanan untuk mencari posisi yang nyaman.'Moana! Moana!' panggil Raja Liam Payne.'Tidak! Tidak

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    4. Kebangkitan Dark Invader

    Angin berderu semakin cepat siklusnya, pakaian Red Vader tersapu perasaan dingin yang mengadakan datang bercampur panas yang tidak tertahankan. Sepasang mata Red Vader menatap jelas ke arah depan, dia melihat ada sebuah kabut merah yang tiba-tiba datang namun Red Vader tetap fokus pada pandangan. Dengan perlahan kabut merah mulai menyusut, angin yang datang perlahan mereda, rasa panas dan sesak terus menyelimuti. Entah bagaimana Red Vader dapat bertahan, di tengah situasi seperti itu.Kemudian muncul sesosok makhluk yang cukup aneh dengan jubah hitam seluruh tubuhnya berwarna hitam, kecuali sepasang mata yang merah merekah bak bara api yang menyala. Makhluk itu di kenal dengan sebutan Dark Invader yang berasal dari neraka, konon katanya Dark sudah hidup di dalam neraka selama 100 tahun. Bentuk dari makhluk itu seperti manusia pada umumnya namun tubuhnya yang diselimuti jubah hitam, kulit pun hitam hanya retina merah yang mengerikan, terlihat di setiap pergelangan kaki dan tangannya te

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    3. Terpasungnya Dark Invader

    Suilven Mountain, 100 tahun yang lalu. Tempat yang penuh dengan hamparan dedaunan yang sudah bertebaran. Dedaunan itu sudah kering, ranting pepohonan sudah mengering, dunia sedang tidak baik-baik saja.Di atas batu yang bertuliskan sebuah mantra untuk mengantarkan Dark Invader ke neraka. Raja White dari bangsa elf, seorang pria paruh baya, ia memakai pakaian putih tulang, rambutnya panjang hingga siku tangannya. Halis dan juga jenggotnya ikut memutih. Ia sedang melakukan ritual dengan membacakan sebuah mantra, ia berdiri persis di atas kepala Dark Invader yang sedang berbaring kesakitan, dijemput kematian.Raja White beserta raja lain; Raja Joe dari bangsa dwarf, Raja Santiago dari bangsa manusia dan Ratu Ellie dari bangsa Elf. Ada lima penguasa di Last Earth yang akan mengantarkan Dark Invader ke neraka karena sudah menghancurkan dunia menjadi sarang kegelapan.Di tengah-tengah komat-kamit para penguasa, Suilven Mountain yang memiliki batu kembar membelah diri, ia mengeluarkan cahay

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    2. Pemburu yang Salah Memburu

    Sementara suasana di dalam hutan. Dekat tempat tinggal Arthur, terlihat ada beberapa kelompok pria yang menggunakan pakaian hitam, merah, dan coklat, membawa senjata tajam seperti kapak dan panahan. Mereka menyusuri hutan untuk melakukan perburuan, langkah kaki mereka terlihat sangat tenang dan hati-hati, kemudian setelah beberapa saat berjalan sepasang retina hitam menyala, membelalakan sepasang matanya sambil menghentikan langkah kaki dengan terpaksa."Astaga!?" kata, salah seorang lelaki yang pada saat itu menggunakan pakaian berwarna merah dengan rambut ikal sebahu, tubuh kekar yang terlihat tegap dan gagah."Ada apa, Kak ketua? Ada masalah apa?" tanya, beberapa rekan lain yang juga menjadi sangat terkejut dan menatap jelas wajah dari lelaki yang berdiri di depan jalan membelakangi tubuhnya."Kalian lihatlah sendiri, bagaimana mungkin ini semua dapat terjadi, siapa yang telah melakukannya? Hewan-hewan yang mati secara mendadak dengan bentuk yang sudah tragis," ucap seorang lelaki

  • Arthur Raja Berkekuatan Sihir    1. Selebaran Sayembara

    Di bawah cakrawala biru yang masih gelap membentang lebar begitu terang terlihat di bumi sana ada sebuah tempat tinggal kecil dan sederhana, keluar seorang lelaki yang menggunakan pakaian cokelat rapi, tidak lupa terlihat beberapa buah yang masih sangat segar dan terlihat sudah tertata rapi di dalam keranjang yang dia bawa pada genggaman tangan kanannya. Pria itu menutup pintu yang baru dia buka sebagai tempat di mana dia jadikan jalan keluar, pria muda itu diketahui bernama Arthur. Dia tinggal bersama dengan seorang pria paruh baya yaitu Ayahnya sendiri bernama Robby, di hutan terpencil Dumfries, pada abad ke 20. Keseharian Arthur adalah berburu binatang di dalam hutan yang luas, Arthur pun sering turun ke pasar untuk menjajalkan dagangan atau berbelanja kebutuhan yang lain. Pagi itu Arthur harus mencari uang. "Ayah! Aku akan kembali setelah buah yang aku bawa habis," kata Arthur dengan suara yang terdengar cukup lantang kepada seseorang. Robby melihat keberangkatan anaknya den

DMCA.com Protection Status