Share

S3| 117. Tegang dan Memanas

Alis Ava mendesak dahi. Ia tidak menyangka Jeremy bisa berbicara segamblang itu di depan sang ibu.

"A-apa maksud Anda, Tuan? Eva bisa berkata seperti itu karena saya menumpang di rumah Anda. Dia berpikir kita akrab. Dia salah paham."

Jeremy mendesah pasrah. "Aku tidak suka berpura-pura, Ava. Hubungan kita tidak perlu ditutupi lagi."

Ava tercengang. Belum sempat otaknya menelurkan kata, Jeremy meraih pergelangan tangannya, mengajaknya berputar menghadap Vivian.

"Bu, aku dan Ava berencana menikah."

Mulut Ava terbuka semakin lebar. Bola matanya bergerak-gerak mengamati keseriusan Jeremy, keterkejutan Vivian, dan debar jantungnya sendiri.

"J-Jeremy ...."

Tawa Vivian lebih dulu meledak. Kebahagiaan terpancar terang dari wajahnya.

"Apakah aku tidak salah dengar? Kalian berencana untuk menikah?"

Sementara Ava mangap-mangap, Jeremy mengangguk tegas. "Ya, Bu. Aku sudah bertekad bulat untuk menjadikan Ava milikku."

Ava mendesah tak percaya. Tangannya melambai-lambai. "Tunggu—"

Akan te
Pixie

Halo halooo, apakah kalian suka bab ini? Kalau suka, komen dooong. Biar Pixie tetap semangat ngetik. Hhe .... Terima kasiiih. Teruntuk Monika Anastasia yang udah bantuin promo cerita si Kembar di IGS, makasi yaa. Semoga rejekinya makin berlimpah. Sehat-sehat selalu, guys.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
D6ta
Ava payah, ga bisa jaga diri sendiri.. mau aja trs dijahatin, tanpa berani ngelawan.. bagus udh dpt laki2 baik, masih aja otaknya gak mikir
goodnovel comment avatar
Pixie
Terima kasih, Opung. Masih kok. Setiap hari Pixie biasanya update dua bab. Pagi sekitar jam 7 dan siang sekitar jam 1. Terima kasih sudah membaca sampai sini. Louis Emily senang bisa menghibur Opung
goodnovel comment avatar
Opung Sitali
aku suka dengan cara si kembar memberi komentar sama paman Jeremy,,,,apakah Masi bersambung,,,kapan muncul level nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status