Share

Bab 921

Penulis: Erlina
Caden merasa sangat beruntung karena dilindungi oleh putra-putranya.

Ketiga bocah itu merasa terharu. Kemudian, Braden menjawab, “Mama pernah bilang, semua kasih sayang di dunia itu bersifat timbal balik. Kamu menyayangi kami, makanya kami juga menyayangimu.”

Hayden menimpali, “Aku suka sama semua orang yang Mama suka! Aku juga akan lindungi siapa pun yang Mama lindungi! Apalagi, kamu itu papaku. Kalau ada yang menindasmu, aku harus balaskan dendammu!”

Rayden menambahkan, “Mama pernah bilang, keluarga yang sebenarnya itu saling berbagi kebahagiaan dan kesedihan. Kalau ada seseorang di keluarga ini yang sedih, nggak ada orang di keluarga ini yang bisa gembira. Semua yang kami lakukan memang demi Papa, tapi juga demi keluarga ini.”

Caden merasa sangat terharu. Dia memeluk ketiga putranya itu dan merasakan hatinya yang terluka terasa hangat. Setelah sesaat, dia beru melepaskan mereka.

“Papa tentu saja marah karena abu nenek kalian ditaruh di tempat seperti itu. Tapi, Papa sudah nggak apa-
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 922

    Caden langsung mengerti apa yang sedang dipikirkan Naomi. Dia berkata dengan lembut, “Kalau orang tua kandung Jayden benar-benar muncul, kita turuti saja keinginan Jayden. Kalau dia pilih mau ikut sama mereka, kita relakan dia. Kalau dia nggak bersedia, biarkan saja dia tetap berada di sisi kita.”“Kamu nggak usah khawatir sama keadaan keluarga mereka. Nggak peduli Jayden mau hidup sama mereka atau nggak, kita tetap bisa rencanakan kebahagiaan masa depan Jayden. Jadi, kamu tenang saja,” tambah Caden.Naomi menghela napas panjang. Dia merasa lumayan khawatir setelah mendengar ucapan Tiara hari ini. Dia sudah merawat Jayden selama ini dan tentu saja tidak rela menyerahkan Jayden kepada orang lain. Namun, jika orang tua kandung Jayden benar-benar muncul dan Jayden juga bersedia pergi bersama mereka, dia tentu saja tidak bisa menghalangi Jayden.Naomi berharap keadaan keluarga kandung Jayden lumayan bagus. Namun, yang dikatakan Caden juga benar. Selama ada mereka, mereka tidak akan membiar

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 923

    Naomi yang tiba-tiba bangun menyadari tidak ada orang di sampingnya. Dia pun menyalakan lampu di samping tempat tidur dan duduk sambil memanggil, “Caden?”Berhubung tidak ada yang menyahut, Noami tahu Caden tidak berada dalam kamar. Dia pun mengerutkan kening dan merasa agak sedih. Dia tahu Caden seharusnya keluar untuk menenangkan diri.Mengenai insiden abu Wanda, meskipun Naomi dan anak-anak sudah menghiburnya, Caden tidak mungkin sama sekali tidak sedih. Bagaimanapun juga, itu adalah ibu yang paling disayanginya ....Caden tidak menunjukkan kesedihannya hanya karena tidak ingin membuat Naomi dan anak-anak khawatir. Naomi pun menghela napas panjang, lalu memadamkan lampu dan lanjut berbaring.Semua orang membutuhkan waktu sendiri. Tidak mengganggu di saat-saat yang diperlukan merupakan bentuk dari menghormati orang lain. Ada beberapa hal yang memang perlu diproses seseorang seorang diri ....Keesokan harinya.Baru saja fajar menyingsing, Caden menerima telepon dari Steven.“Kak Caden

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 924

    Di rumah sakit, Tony sedang berbaring di ranjang pasien dengan lemah. Sekujur tubuhnya dipenuhi berbagai selang dan wajahnya juga pucat pasi. Dia sudah tidak memiliki wibawa dan terlihat seperti orang tua yang akan meninggal kapan saja.Caden duduk di samping ranjang pasien tanpa menunjukkan sedikit pun rasa kasihan. Di umur seperti ini, Tony seharusnya bisa menikmati kebahagiaan dikelilingi anak dan cucunya. Namun, dia malah bersikeras melakukan hal-hal yang keterlaluan. Jadi, dia bisa berakhir seperti ini akibat perbuatannya sendiri dan tidak layak dikasihani.“Ada syarat apa? Katakan saja.”Caden tahu Tony tidak mungkin memberikan petunjuk mengenai pembunuh orang tunya dengan begitu saja.Tony melirik Caden sambil terengah-engah. Dia terlihat marah, juga sangat tidak rela. Setelah sesaat, dia berkata, “Kalau kamu kasih aku sejumlah uang dan kirim aku ... ke luar negeri dengan selamat, aku akan beri tahu kamu ... siapa pembunuh orang tuamu!”Tony mengucapkan kata-kata itu dengan sang

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 925

    “Jadi, maksudmu, kalau memang ada yang bantu Zaskia, itu seharusnya bukan anggota Keluarga Pangestu?”“Pasti bukan! Aku yakin 100%!”“Ada orang mencurigakan yang kamu temukan?”“Nggak. Kalau kamu mau selidiki hal ini, selidiki saja dari Zaskia. Kamu pasti ketemu petunjuknya.”Caden pun terdiam. Hari ini, dia baru tahu bahwa anak haram Zaskia hidup di Kota Karl dan berkemungkinan besar berkaitan dengan orang misterius. Sekarang, Tony mengatakan bahwa Zaskia punya andil dalam kematian orang tuanya. Apa mungkin Zaskia memiliki hubungan dengan orang misterius itu?“Kamu tahu soal anak haram Zaskia?”Tony menjawab dengan ekspresi merendahkan, “Aku tahu. Dia membesarkannya di luar .... Anak itu juga sepertinya nggak berniat rebut harta keluarga. Lagian, kemampuannya ... juga biasa-biasa. Aku sama sekali nggak menanggapinya!”“Siapa ayahnya?”“Nggak tahu. Aku pernah selidiki, tapi nggak ketemu informasi apa-apa. Itu anak yang dilahirkannya dengan jadi ibu pengganti waktu di luar negeri. Aku j

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 926

    Setelah tertegun beberapa saat, Steven baru tersadar dan menjawab dengan gembira, “Yang kamu bilang benar! Kalau cuma ditahan di penjara, dia akan keenakan. Dia seharusnya masuk neraka!”Hukum di luar dan dalam negeri berbeda. Di dalam negeri, Caden masih harus mengerahkan sedikit upaya untuk menyiksa Tony karena dikekang oleh hukum. Namun, di luar negeri, dia bisa membuat Tony hidup sengsara dengan sangat mudah.Tidak lama kemudian, Tony pun naik ke pesawat pribadi yang dipersiapkan Caden dengan gembira. Dia mengira dirinya bisa terlepas dari tanggung jawab hukum setelah meninggalkan negara ini dan menikmati masa tua yang gembira di luar negeri. Sebenarnya, Tony sedang terbang menuju neraka yang dipersiapkan khusus untuknya. Begitu pesawatnya keluar dari negara ini, penyiksaannya akan langsung dimulai.Steven menatap ke langit dan berkata, “Orang yang berbuat jahat harus terima hukumannya cepat atau lambat!”Caden mengisap rokok dengan tenang. Saat ini, dia bukan sedang memikirkan Za

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 927

    “Emm, akan sangat bagus kalau bisa begitu. Kamu sudah tanya ke polisi kapan kita bisa jemput jenazah Samuel?”“Aku sudah jemput.”“Sudah jemput?” tanya Naomi dengan terkejut.“Emm. Tadi pagi, polisi telepon aku suruh aku pergi jemput jenazahnya.”“Jadi, di mana jenazahnya sekarang?”“Sudah dikubur di tempat pemakaman.”Naomi merasa makin terkejut dan berkata, “Kok kamu nggak telepon aku? Aku mau kasih penghormatan terakhir buat dia. Nggak peduli ada konflik apa pun di antara dia dan kita dulu, dia tetap meninggal karena tolong Baby. Aku merasa berterima kasih padanya.”“Aku tahu. Tapi, sekarang, masih belum waktunya kita pergi ke sana. Tunggu saja dulu. Nanti, kita sama-sama pergi kasih dia penghormatan terakhir.”Naomi menghela napas ringan dan merasa agak menyesal. Namun, dia juga tidak menanyakan alasannya. Dia tahu Caden pasti memiliki alasannya tersendiri.“Dia dimakamkan di kuburan yang kita lihat sebelumnya?”“Emm.”“Haih. Terlepas dari apa yang pernah dilakukannya saat masih hi

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 928

    Caden bertanya, “Kalian juga sama sekali nggak punya info soal penerbit itu?”Braden dan Rayden menggeleng. “Kamu nggak akan nyangka sistem keamanan mereka lebih tinggi dari Grup Pangestu. Kami sudah coba berkali-kali, tapi masih nggak bisa bobol pertahanannya.”“Itu cuma penerbit, bukan markas rahasia negara. Kenapa sistem keamanannya begitu tinggi? Ini aneh banget!”“Selain itu, keuntungan tahunan penerbit ini bahkan nggak setinggi Grup Pangestu. Dari mana datangnya uang mereka untuk bayar sistem keamanan semaju ini? Penerbit ini sangat bermasalah!”Kakak beradik itu saling menimpali dengan penuh emosi. Kali ini, mereka jelas sudah bertemu lawan tangguh. Bagaimanapun juga, bahkan kedua peretas unggul di dunia peretas juga tidak mampu membobol pertahanan itu meskipun sudah bekerja sama. Jadi, dapat dinilai betapa hebat sistem keamanan itu.Caden bertanya dengan kening berkerut, “Kalian sudah selidiki pemilik penerbit itu?”“Sudah. Dia cuma seorang pebisnis biasa. Kami sama sekali ngga

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 929

    Baru saja Rayden hendak mengirim pesan itu, Braden mencegahnya.“Apa gurumu ini bisa dipercaya? Mungkin nggak jejak kita terbongkar?”Rayden menjawab dengan yakin, “Dia sama dengan guru kalian di gunung. Kamu rasa guru kalian mungkin celakai kalian?”“Nggak!”Rayden menjawab, “Guruku juga sama. Jangan khawatir.”Setelah itu, Braden baru membiarkan Rayden mengirim pesan itu.Guru Rayden bertanya. [ Penerbit mana? ]Rayden buru-buru mengirim informasi penerbit itu kepada gurunya. Gurunya segera membalas.[ Aku nggak bisa bantu kamu soal ini. ]Rayden pun mengerutkan keningnya.[ Kenapa? ]Guru Rayden itu menjawab dengan jujur.[ Bawahanku yang buat sistem keamanan itu dan menjualnya dengan harga mahal. Aku nggak bisa bantu kamu serang mereka. Itu melanggar kode etik kerja. ]Rayden dan Braden pun terdiam. Rasa penasaran mereka akhirnya terpecahkan. Pantas saja mereka tidak mampu membobol sistem keamanan itu. Ternyata, itu adalah buatan guru Rayden.Braden mengerutkan keningnya dan berta

Bab terbaru

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1334

    “Aku sudah unggul sejak kecil. Dari masalah pelajaran ataupun kegiatan di luar pelajaran, aku nggak pernah mengizinkan diriku untuk kalah! Asalkan aku menginginkannya, aku pasti akan mendapatkannya! Aku akan mengerahkan seluruh keinginanku untuk mendapatkannya!”“Lebih baik kamu jangan ikut campur dalam masalahku dengan Dylan, kamu mundur saja, jangan paksa aku!” Camila menyipitkan matanya untuk menatap Catherine. Dia pun tertawa sinis. “Kalau aku nggak mau mundur, memangnya apa yang ingin kamu lakukan?”Dari kacamatanya, Catherine menatap Camila. “Kamu pasti akan menyesal. Kamu akan merasa sangat menyesal.”Nada bicara Catherine terdengar datar, tetapi terasa sangat menyeramkan. Ketika Camila menatap Catherine, entah kenapa dia malah kepikiran dengan Leon. Mereka semua adalah manusia bermuka 2!Penampilan Leon kelihatan sangat sopan, tapi hatinya sangat beracun! Sementara itu, mengenai si Catherine, penampilannya kelihatan sangat polos dan lembut, tapi terlihat ekspresi kejam di dal

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1333

    Camila bertanya pada pengawal, “Ngapain dia cari aku?”“Dia nggak bilang.”Setelah terdiam beberapa saat, Camila berkata, “Suruh dia tunggu aku di ruang istirahat. Aku akan segera ke sana.”Panggilan diakhiri. Camila melihat ke sisi Naomi dan juga Fiona. “Calon istrinya Dylan, si Catherine, cari aku.”Terlintas ekspresi bingung di wajah Naomi. “Ngapain dia cari kamu?”Camila mengangkat-angkat pundaknya. “Aku juga nggak tahu. Dia nggak bilang.”Kening Fiona berkerut. “Pasti karena masalah Dylan. Camila, kamu jangan ke sana. Biar aku saja yang pergi menemuinya.”Sekarang kesan Fiona terhadap Keluarga Suryadi tidaklah bagus! Dari insiden itu, dapat diketahui bahwa Keluarga Suryadi sedang memaksa Dylan untuk menikahi Catherine.Semuanya kelihatan seolah-olah Catherine dirugikan dalam masalah ini, tetapi sebenarnya kali ini Dylan telah difitnah!Masalah Dylan diusir dari rumah itu hanya sandiwara saja. Namun, luka yang dia alami itu nyata. Kevin hampir saja tidak membunuh Dylan!Fiona yang

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1332

    Baru saja Camila berhasil melarikan diri dari tangan Leon, alhasil ….Kejahatan Leon sudah terbongkar, tetapi Camila tetap tidak bisa menghindari terlepas dari ancaman bunuhan di tangan Leon!Kalau bukan takdir, lantas apa?Berhubung semuanya sudah diatur oleh Tuhan, Camila mesti mati di tangan Leon, Camila juga hanya bisa menerima nasibnya saja.Melihat Naomi yang khawatir, Camila pun tersenyum santai, seolah tidak ada yang perlu dikhawatirkan.“Jangan khawatir. Yang aku katakan tadi hanya hasil yang paling buruk saja. Tidaklah gampang baginya untuk membunuhku! Aku juga bukan kesemek yang bisa ditekan semena-mena! Sekarang Leon memang lagi melarikan diri, keberadaannya memang sudah mendatangkan bahaya untukku, tapi belum pasti adalah kabar buruk! Mungkin Tuhan ingin beri aku kesempatan untuk menghabisinya?”“Waktu itu, kalau aku menghabisinya, aku pasti harus menebus kesalahanku. Jadi, aku terpaksa menusuknya saja untuk meluapkan amarahku!”“Tapi berbeda dengan kali ini. Sekarang dia

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1331

    Setelah mengakhiri panggilan Caden, Naomi benar-benar merasa tidak tenang. Dia pun pergi ke Vila Anggara dengan membawa alat pelindung diri buatan tangan kelima kakek, serta beberapa salep penyembuh luka.Alat pelindung diri itu dipersiapkan untuk Camila, sedangkan salep penyembuh luka dipersiapkan untuk Dylan.Ketika mendengar suara bel pintu, Camila pergi membuka pintu. Dia kelihatan sangat syok.“Kenapa kamu bisa kemari? Kenapa kamu nggak beri tahu dulu sebelum ke sini?”Belum sempat Naomi berbicara, dia melihat ada Fiona yang sedang duduk di sofa. Fiona juga sedang melihatnya, lalu segera berdiri. “Naomi!”Naomi merasa kaget. “Kak Fiona, kenapa kamu bisa ada di sini?”Fiona menyeka air matanya. “Aku datang untuk lihat Dylan, sekalian lihat Camila. Aku ingin berterima kasih karena sudah menjaga Dylan selama beberapa hari ini.”Naomi tahu Fiona sedang mengandung anak kedua. Dia segera memapah Fiona untuk duduk. “Kita bicaranya sambil duduk saja. Apa kamu baru pulang dari Kota Lodia?”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1330

    “Tutup mulutmu!” sela Naomi lantaran tidak ingin mendengar ucapan Leon lagi.“Saat di rumah sakit waktu itu. Aku sudah ngomong sangat jelas sama kamu. Apa kamu melakukannya demi aku? Kamu melakukannya demi diri kamu sendiri!”“Kamu jangan pakai alasan demi kebaikan orang lain untuk membersihkan semua perilaku kotormu! Kamu selalu mengatakan kamu suka sama aku. Apa yang kamu sukai dari aku?”“Kalau kamu benar-benar memikirkan aku, kamu juga nggak akan melakukan hal buruk, membohongi perasaan cewek, memonopoli kekayaan Keluarga Nandara, melakukan perdagangan manusia, bahkan merencanakan penyebaran virus, lalu menjual obat penawar ….”“Semua masalah ini membuktikan betapa berengseknya kamu! Sekarang aibmu sudah terbongkar. Nggak akan ada yang melihat sandiwaramu lagi. Kamu juga mesti sadar.”“Kamu melakukan semua hal buruk itu juga karena kamu berengsek, kamu itu jahat dan beracun! Nggak ada hubungannya sama orang lain! Aku tegaskan sekali lagi, jangan katakan kamu menyukaiku, aku jijik!”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1329

    “Astaga! Aku hampir terlambat. Aku nggak ngobrol lagi sama kamu. Aku mesti segera absensi. Mengenai masalah anak-anak, kamu nggak usah khawatir. Ada aku yang akan menjaga mereka.”Usai berbicara, Tiara menyapa Caden, lalu buru-buru berlari ke dalam taman kanak-kanak.Naomi menghela napas panjang, kemudian mengesampingkan pemikirannya.…Beberapa hari berikutnya, hari-hari dilalui dengan sangat nyaman.Anak-anak sibuk ke sekolah, Joseph dan Maria sibuk merenovasi rumah baru. Caden sibuk bekerja, sedangkan Naomi berusaha untuk meneliti pengetahuan pengobatan tradisional.Beberapa hari kemudian, di bawah kendali Robbin, obat penawar racun berhasil diteliti oleh Anton.Semua orang di dunia pengobatan bersorak kegirangan. Tidak ada yang mencurigai Nenek dan juga Naomi. Hasil akhir seperti ini sangatlah bagus, juga adalah hasil yang diinginkan mereka.Setelah mengantar anak pulang ke rumah, Naomi berencana lanjut meneliti ilmu pengobatan tradisional. Tiba-tiba dia malah menerima panggilan da

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1328

    Caden takut Naomi akan menyalahkannya!Naomi memiliki prinsip dalam soal mendidik anak. Dia pasti menyayangi anak-anak, tapi tidak memanjakan mereka.Naomi juga sakit hati ketika melihat anak-anaknya menangis. Namun, Naomi tidak akan memanjakan mereka hanya karena mereka menangis.Nantinya anak-anak akan tumbuh menjadi orang berguna atau orang tidak berguna, semua itu tergantung pada pendidikan dan bimbingan orang tua.Caden, Joseph, dan Maria berdiri di samping, menatap Naomi yang sedang menenangkan si kecil. Hanya saja, tidak ada yang berani mengutarakannya.Suara Naomi paling besar dari keluarga mereka, terutama dalam soal pendidikan anak-anak. Naomi memiliki suara yang besar!Untung saja Naomi mempelajari psikologis anak, apalagi dengan bantuan Braden, Hayden, dan Jayden, akhirnya Baby pun menenangkan dirinya.Baby masih terisak-isak. “Kalau begitu … Mama mesti ingat, ya. Jangan lupa untuk jemput aku.”“Emm! Mama nggak bakal lupa. Mama janji!”“Mama … Mama mesti datang awal untuk j

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1327

    Saat Naomi dan Caden meninggalkan rumah sakit, waktu sudah subuh.Kondisi Anton sudah membaik. Dia hanya pingsan karena emosi tinggi saja. Ada Robbin yang sedang merawatnya.Setelah meninggalkan rumah sakit, Naomi baru membaca pesan dari Camila. Pesan itu dikirim Camila pada setengah jam lalu.Tiara sudah tidur. Camila menyuruh Naomi untuk segera istirahat setelah urusannya selesai. Naomi tidak perlu khawatir. Demi tidak mengganggu waktu istirahat Naomi, juga mempertimbangkan anak-anak akan sekolah besok pagi, Naomi pun tidak kembali ke Vila Anggara. Dia langsung menyuruh Caden untuk mengendarai mobil pulang ke rumah.Saat di perjalanan, Naomi melihat ke luar jendela dengan menghela napas panjang.Caden bertanya, “Apa kamu merasa penat?”“Bukan ….” Naomi menghela napas panjang lagi, lalu melihat ke sisi Caden dan berkata, “Tiba-tiba aku memahami Nenek. Pantas saja Nenek sudah setua itu, tapi masih saja khawatir dengan perkembangan dunia pengobatan. Sekarang boleh dikatakan Pak Anton me

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1326

    Setelah Naomi ditahan, Salvia akan memanfaatkan hubungan dan kekuatan Keluarga Salvia untuk menjatuhkan kesalahan kepada Naomi!Asalkan Naomi terbukti bersalah, siapa pun tidak bisa menyelamatkannya!Naomi tahu apa yang sedang dipikirkan Salvia. Dia menggigit bibirnya dan menjulingkan bola matanya. Dia memalingkan kepalanya berbicara kepada polisi, “Aku difitnah. Aku juga ada bukti.”Naomi membuka rekaman pembicaraan Salvia dan dirinya. Ada juga rekaman CCTV ruangan rapat sehari sebelum mereka menggunakan ruangan. Rekaman itu adalah pemberian Robbin. Dengan adanya bukti-bukti ini, semuanya akan lebih tepercaya daripada para saksi mata yang dicari Naomi!Saat Anton melihat rekaman mencuri sampel virus, dia merasa syok hingga tidak bisa bernapas dan juga berkata-kata.Begitu pula dengan Salvia, dia juga merasa sangat syok. Beberapa saat kemudian, dia baru berkata, “Palsu! Semua itu palsu! Jelas-jelas CCTV malam itu rusak. Bagaimana mungkin kamu bisa punya rekaman CCTV? Video ini pasti p

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status