Share

Bab 926

Penulis: Erlina
Setelah tertegun beberapa saat, Steven baru tersadar dan menjawab dengan gembira, “Yang kamu bilang benar! Kalau cuma ditahan di penjara, dia akan keenakan. Dia seharusnya masuk neraka!”

Hukum di luar dan dalam negeri berbeda. Di dalam negeri, Caden masih harus mengerahkan sedikit upaya untuk menyiksa Tony karena dikekang oleh hukum. Namun, di luar negeri, dia bisa membuat Tony hidup sengsara dengan sangat mudah.

Tidak lama kemudian, Tony pun naik ke pesawat pribadi yang dipersiapkan Caden dengan gembira. Dia mengira dirinya bisa terlepas dari tanggung jawab hukum setelah meninggalkan negara ini dan menikmati masa tua yang gembira di luar negeri.

Sebenarnya, Tony sedang terbang menuju neraka yang dipersiapkan khusus untuknya. Begitu pesawatnya keluar dari negara ini, penyiksaannya akan langsung dimulai.

Steven menatap ke langit dan berkata, “Orang yang berbuat jahat harus terima hukumannya cepat atau lambat!”

Caden mengisap rokok dengan tenang. Saat ini, dia bukan sedang memikirkan Za
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 927

    “Emm, akan sangat bagus kalau bisa begitu. Kamu sudah tanya ke polisi kapan kita bisa jemput jenazah Samuel?”“Aku sudah jemput.”“Sudah jemput?” tanya Naomi dengan terkejut.“Emm. Tadi pagi, polisi telepon aku suruh aku pergi jemput jenazahnya.”“Jadi, di mana jenazahnya sekarang?”“Sudah dikubur di tempat pemakaman.”Naomi merasa makin terkejut dan berkata, “Kok kamu nggak telepon aku? Aku mau kasih penghormatan terakhir buat dia. Nggak peduli ada konflik apa pun di antara dia dan kita dulu, dia tetap meninggal karena tolong Baby. Aku merasa berterima kasih padanya.”“Aku tahu. Tapi, sekarang, masih belum waktunya kita pergi ke sana. Tunggu saja dulu. Nanti, kita sama-sama pergi kasih dia penghormatan terakhir.”Naomi menghela napas ringan dan merasa agak menyesal. Namun, dia juga tidak menanyakan alasannya. Dia tahu Caden pasti memiliki alasannya tersendiri.“Dia dimakamkan di kuburan yang kita lihat sebelumnya?”“Emm.”“Haih. Terlepas dari apa yang pernah dilakukannya saat masih hi

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 928

    Caden bertanya, “Kalian juga sama sekali nggak punya info soal penerbit itu?”Braden dan Rayden menggeleng. “Kamu nggak akan nyangka sistem keamanan mereka lebih tinggi dari Grup Pangestu. Kami sudah coba berkali-kali, tapi masih nggak bisa bobol pertahanannya.”“Itu cuma penerbit, bukan markas rahasia negara. Kenapa sistem keamanannya begitu tinggi? Ini aneh banget!”“Selain itu, keuntungan tahunan penerbit ini bahkan nggak setinggi Grup Pangestu. Dari mana datangnya uang mereka untuk bayar sistem keamanan semaju ini? Penerbit ini sangat bermasalah!”Kakak beradik itu saling menimpali dengan penuh emosi. Kali ini, mereka jelas sudah bertemu lawan tangguh. Bagaimanapun juga, bahkan kedua peretas unggul di dunia peretas juga tidak mampu membobol pertahanan itu meskipun sudah bekerja sama. Jadi, dapat dinilai betapa hebat sistem keamanan itu.Caden bertanya dengan kening berkerut, “Kalian sudah selidiki pemilik penerbit itu?”“Sudah. Dia cuma seorang pebisnis biasa. Kami sama sekali ngga

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 929

    Baru saja Rayden hendak mengirim pesan itu, Braden mencegahnya.“Apa gurumu ini bisa dipercaya? Mungkin nggak jejak kita terbongkar?”Rayden menjawab dengan yakin, “Dia sama dengan guru kalian di gunung. Kamu rasa guru kalian mungkin celakai kalian?”“Nggak!”Rayden menjawab, “Guruku juga sama. Jangan khawatir.”Setelah itu, Braden baru membiarkan Rayden mengirim pesan itu.Guru Rayden bertanya. [ Penerbit mana? ]Rayden buru-buru mengirim informasi penerbit itu kepada gurunya. Gurunya segera membalas.[ Aku nggak bisa bantu kamu soal ini. ]Rayden pun mengerutkan keningnya.[ Kenapa? ]Guru Rayden itu menjawab dengan jujur.[ Bawahanku yang buat sistem keamanan itu dan menjualnya dengan harga mahal. Aku nggak bisa bantu kamu serang mereka. Itu melanggar kode etik kerja. ]Rayden dan Braden pun terdiam. Rasa penasaran mereka akhirnya terpecahkan. Pantas saja mereka tidak mampu membobol sistem keamanan itu. Ternyata, itu adalah buatan guru Rayden.Braden mengerutkan keningnya dan berta

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 930

    Saat Caden tiba, Zaskia sedang memasak di rumah. Begitu melihat Caden, sendok yang dipegang Zaskia pun jatuh ke lantai.Setelah tertegun sesaat, Zaskia baru teringat untuk mengendalikan ekspresinya dan bertanya sambil tersenyum, “Caden, kok kamu datang kemari?”Sebelum Caden sempat menjawab, Zaskia menatap pembantu rumahnya dan berkata, “Kenapa kamu nggak kasih tahu aku Caden datang kemari? Apa kamu mau tanggung jawab kalau aku terkesan nggak sopan?”Pembantu itu menjawab dengan takut, “Pak Caden .... Aku nggak sempat kasih tahu Nyonya.”Caden memaksa untuk masuk. Jadi, pembantu itu tidak dapat menghentikannya maupun terlebih dahulu memberi tahu Zaskia.Zaskia diam-diam memelototi pembantu itu. Kemudian, pembantu itu juga tahu diri dan segera pergi ke halaman. Setelah itu, Zaskia buru-buru mempersilakan Caden untuk duduk dan hendak menyeduhkan teh untuk Caden.Caden berkata dengan dingin, “Nggak perlu. Ada yang mau kubicarakan denganmu!”Caden duduk di sofa ruang tamu, sedangkan Zaskia

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 931

    Zaskia berbicara sampai menangis hebat.Caden meliriknya dengan dingin. “Jangan anggap dirimu tak bersalah. Kamu tahu jelas dirimu punya motif tersembunyi apa dengan besarkan dia di luar sana. Kamu juga tahu jelas kamu celakai orang tuaku memang sepenuhnya demi anakmu atau sebenarnya juga demi dirimu sendiri. Jadi, kamu nggak usah berlagak jadi orang baik di hadapanku. Aku nggak akan bersimpati padamu!”Zaskia memelototi Caden dengan marah. “Mulutmu lebih tajam dari ayahmu!”“Karena dia nggak ngerti, sedangkan aku sudah sepenuhnya tahu kamu itu orang seperti apa.”Zaskia mengeluarkan ingusnya, lalu berhenti menangis. Dia berkata dengan ekspresi masam, “Yang kamu bilang benar. Aku memang punya motif tersembunyi. Aku besarkan putraku di luar supaya dia bisa tumbuh besar dengan aman. Aku mau cegah dia dibunuh anggota keluarga ini sebelum kamu mati. Aku mau dia jadi penerus keluarga ini!”“Aku bunuh ayahmu juga demi Grup Pangestu. Selama dia masih hidup, kakekmu akan selalu pegang otoritas

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 932

    Mata Zaskia mulai berkaca-kaca. “Apa yang bisa kamu lakukan untuk lindungi putraku? Kamu bahkan nggak tahu siapa orang itu! Putraku lagi ada di tangannya! Kamu bisa kasih aku jaminan apa!”Caden menjawab dengan dingin, “Kalau aku bilang bisa lindungi dia, aku pasti bisa melakukannya. Semuanya tergantung pada aku mau atau nggak.”Caden memiliki bisnis besar di Negara Amuriko dan koneksi yang luas. Kota Karl termasuk bagian dari Negara Amuriko. Meskipun itu adalah markas utama orang misterius, dia tetap bisa melindungi seseorang dengan mudah karena bisa melakukannya melalui pemerintah setempat.Zaskia jelas tidak percaya. Namun, Caden malas menjelaskannya lagi. Dia hanya langsung memberi peringatan, “Kalau kamu nggak mau jawab yang jujur, aku jamin putramu akan mati dalam minggu ini!”Zaskia langsung ketakutan. Setelah beberapa saat, dia baru bertanya, “Kamu benar-benar bisa lindungi dia?”Caden hanya meliriknya tanpa menjawab.Zaskia menelan ludahnya, lalu berkata dengan kening berkerut

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 933

    Caden merasa sangat bingung dan menoleh ke arah Zaskia. Apa telepon tadi juga dari orang misterius itu? Apa yang dikatakannya pada Zaskia? Dia mengancam Zaskia?Zaskia merasakan tatapan Caden dan menatapnya dengan berlinang air mata. Kemudian, dia menunduk dan terisak.Saat ini, ada banyak orang di lokasi. Caden tidak bisa lanjut berbicara dengan Zaskia dan hanya bisa membiarkannya dibawa pergi oleh polisi.“Suruh orang untuk awasi dia dengan baik. Kalau ada apa-apa, segera hubungi aku.”Gilbert mengangguk dan menjawab, “Oke!”Baru saja Zaskia dibawa pergi, Caden juga mendapat telepon dari Braden.“Papa, jam berapa kamu akan pulang ke rumah?” tanya Braden dengan nada serius.“Ada apa?”“Aku dan Rayden sudah temukan sesuatu yang penting!”“Apa itu?”“Sebaiknya kita diskusikan setelah kamu pulang.”Caden merasa agak bingung. Rahasia besar apa yang ditemukan kedua putranya?“Oke. Aku akan sampai di rumah 40 menit lagi.”Setelah memutuskan sambungan telepon, Caden menyalakan mesin mobilnya

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 934

    Sekarang, Caden dapat memastikan bahwa orang misterius itu memiliki dendam dengan orang tuanya. Orang misterius itu merencanakan semua ini selama bertahun-tahun karena ingin menemukan sesuatu.Caden juga tahu ada sebuah tahi lalat di bagian dada orang itu dan markasnya berada di Kota Karl. Orang itu pernah bertemu dengannya dulu, juga memanggil Naomi dengan sebutan akrab .... Orang itu pasti mengenalnya! Apa orang itu juga mengenal Naomi?Caden pulang ke rumah dengan benak dipenuhi pertanyaan. Saat ini, Naomi, Hayden, Jayden, dan Baby sedang tidak berada di rumah. Dia pun menahan rasa penasarannya dan pergi ke ruang baca kecil.Caden bertanya pada Braden dan Rayden, “Mana mama dan adik-adik kalian?”“Bibi Fiona ajak Mama ketemu.”“Fiona?”“Emm. Katanya, mereka baru bangun taman bermain skala besar. Hari ini, mereka mau uji coba operasional. Dia undang kami main ke sana, tapi aku dan Rayden nggak pengen pergi. Jadi, Mama cuma bawa Hayden, Jayden, dan Baby.”Fiona adalah kakak kandung Dy

Bab terbaru

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1334

    “Aku sudah unggul sejak kecil. Dari masalah pelajaran ataupun kegiatan di luar pelajaran, aku nggak pernah mengizinkan diriku untuk kalah! Asalkan aku menginginkannya, aku pasti akan mendapatkannya! Aku akan mengerahkan seluruh keinginanku untuk mendapatkannya!”“Lebih baik kamu jangan ikut campur dalam masalahku dengan Dylan, kamu mundur saja, jangan paksa aku!” Camila menyipitkan matanya untuk menatap Catherine. Dia pun tertawa sinis. “Kalau aku nggak mau mundur, memangnya apa yang ingin kamu lakukan?”Dari kacamatanya, Catherine menatap Camila. “Kamu pasti akan menyesal. Kamu akan merasa sangat menyesal.”Nada bicara Catherine terdengar datar, tetapi terasa sangat menyeramkan. Ketika Camila menatap Catherine, entah kenapa dia malah kepikiran dengan Leon. Mereka semua adalah manusia bermuka 2!Penampilan Leon kelihatan sangat sopan, tapi hatinya sangat beracun! Sementara itu, mengenai si Catherine, penampilannya kelihatan sangat polos dan lembut, tapi terlihat ekspresi kejam di dal

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1333

    Camila bertanya pada pengawal, “Ngapain dia cari aku?”“Dia nggak bilang.”Setelah terdiam beberapa saat, Camila berkata, “Suruh dia tunggu aku di ruang istirahat. Aku akan segera ke sana.”Panggilan diakhiri. Camila melihat ke sisi Naomi dan juga Fiona. “Calon istrinya Dylan, si Catherine, cari aku.”Terlintas ekspresi bingung di wajah Naomi. “Ngapain dia cari kamu?”Camila mengangkat-angkat pundaknya. “Aku juga nggak tahu. Dia nggak bilang.”Kening Fiona berkerut. “Pasti karena masalah Dylan. Camila, kamu jangan ke sana. Biar aku saja yang pergi menemuinya.”Sekarang kesan Fiona terhadap Keluarga Suryadi tidaklah bagus! Dari insiden itu, dapat diketahui bahwa Keluarga Suryadi sedang memaksa Dylan untuk menikahi Catherine.Semuanya kelihatan seolah-olah Catherine dirugikan dalam masalah ini, tetapi sebenarnya kali ini Dylan telah difitnah!Masalah Dylan diusir dari rumah itu hanya sandiwara saja. Namun, luka yang dia alami itu nyata. Kevin hampir saja tidak membunuh Dylan!Fiona yang

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1332

    Baru saja Camila berhasil melarikan diri dari tangan Leon, alhasil ….Kejahatan Leon sudah terbongkar, tetapi Camila tetap tidak bisa menghindari terlepas dari ancaman bunuhan di tangan Leon!Kalau bukan takdir, lantas apa?Berhubung semuanya sudah diatur oleh Tuhan, Camila mesti mati di tangan Leon, Camila juga hanya bisa menerima nasibnya saja.Melihat Naomi yang khawatir, Camila pun tersenyum santai, seolah tidak ada yang perlu dikhawatirkan.“Jangan khawatir. Yang aku katakan tadi hanya hasil yang paling buruk saja. Tidaklah gampang baginya untuk membunuhku! Aku juga bukan kesemek yang bisa ditekan semena-mena! Sekarang Leon memang lagi melarikan diri, keberadaannya memang sudah mendatangkan bahaya untukku, tapi belum pasti adalah kabar buruk! Mungkin Tuhan ingin beri aku kesempatan untuk menghabisinya?”“Waktu itu, kalau aku menghabisinya, aku pasti harus menebus kesalahanku. Jadi, aku terpaksa menusuknya saja untuk meluapkan amarahku!”“Tapi berbeda dengan kali ini. Sekarang dia

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1331

    Setelah mengakhiri panggilan Caden, Naomi benar-benar merasa tidak tenang. Dia pun pergi ke Vila Anggara dengan membawa alat pelindung diri buatan tangan kelima kakek, serta beberapa salep penyembuh luka.Alat pelindung diri itu dipersiapkan untuk Camila, sedangkan salep penyembuh luka dipersiapkan untuk Dylan.Ketika mendengar suara bel pintu, Camila pergi membuka pintu. Dia kelihatan sangat syok.“Kenapa kamu bisa kemari? Kenapa kamu nggak beri tahu dulu sebelum ke sini?”Belum sempat Naomi berbicara, dia melihat ada Fiona yang sedang duduk di sofa. Fiona juga sedang melihatnya, lalu segera berdiri. “Naomi!”Naomi merasa kaget. “Kak Fiona, kenapa kamu bisa ada di sini?”Fiona menyeka air matanya. “Aku datang untuk lihat Dylan, sekalian lihat Camila. Aku ingin berterima kasih karena sudah menjaga Dylan selama beberapa hari ini.”Naomi tahu Fiona sedang mengandung anak kedua. Dia segera memapah Fiona untuk duduk. “Kita bicaranya sambil duduk saja. Apa kamu baru pulang dari Kota Lodia?”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1330

    “Tutup mulutmu!” sela Naomi lantaran tidak ingin mendengar ucapan Leon lagi.“Saat di rumah sakit waktu itu. Aku sudah ngomong sangat jelas sama kamu. Apa kamu melakukannya demi aku? Kamu melakukannya demi diri kamu sendiri!”“Kamu jangan pakai alasan demi kebaikan orang lain untuk membersihkan semua perilaku kotormu! Kamu selalu mengatakan kamu suka sama aku. Apa yang kamu sukai dari aku?”“Kalau kamu benar-benar memikirkan aku, kamu juga nggak akan melakukan hal buruk, membohongi perasaan cewek, memonopoli kekayaan Keluarga Nandara, melakukan perdagangan manusia, bahkan merencanakan penyebaran virus, lalu menjual obat penawar ….”“Semua masalah ini membuktikan betapa berengseknya kamu! Sekarang aibmu sudah terbongkar. Nggak akan ada yang melihat sandiwaramu lagi. Kamu juga mesti sadar.”“Kamu melakukan semua hal buruk itu juga karena kamu berengsek, kamu itu jahat dan beracun! Nggak ada hubungannya sama orang lain! Aku tegaskan sekali lagi, jangan katakan kamu menyukaiku, aku jijik!”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1329

    “Astaga! Aku hampir terlambat. Aku nggak ngobrol lagi sama kamu. Aku mesti segera absensi. Mengenai masalah anak-anak, kamu nggak usah khawatir. Ada aku yang akan menjaga mereka.”Usai berbicara, Tiara menyapa Caden, lalu buru-buru berlari ke dalam taman kanak-kanak.Naomi menghela napas panjang, kemudian mengesampingkan pemikirannya.…Beberapa hari berikutnya, hari-hari dilalui dengan sangat nyaman.Anak-anak sibuk ke sekolah, Joseph dan Maria sibuk merenovasi rumah baru. Caden sibuk bekerja, sedangkan Naomi berusaha untuk meneliti pengetahuan pengobatan tradisional.Beberapa hari kemudian, di bawah kendali Robbin, obat penawar racun berhasil diteliti oleh Anton.Semua orang di dunia pengobatan bersorak kegirangan. Tidak ada yang mencurigai Nenek dan juga Naomi. Hasil akhir seperti ini sangatlah bagus, juga adalah hasil yang diinginkan mereka.Setelah mengantar anak pulang ke rumah, Naomi berencana lanjut meneliti ilmu pengobatan tradisional. Tiba-tiba dia malah menerima panggilan da

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1328

    Caden takut Naomi akan menyalahkannya!Naomi memiliki prinsip dalam soal mendidik anak. Dia pasti menyayangi anak-anak, tapi tidak memanjakan mereka.Naomi juga sakit hati ketika melihat anak-anaknya menangis. Namun, Naomi tidak akan memanjakan mereka hanya karena mereka menangis.Nantinya anak-anak akan tumbuh menjadi orang berguna atau orang tidak berguna, semua itu tergantung pada pendidikan dan bimbingan orang tua.Caden, Joseph, dan Maria berdiri di samping, menatap Naomi yang sedang menenangkan si kecil. Hanya saja, tidak ada yang berani mengutarakannya.Suara Naomi paling besar dari keluarga mereka, terutama dalam soal pendidikan anak-anak. Naomi memiliki suara yang besar!Untung saja Naomi mempelajari psikologis anak, apalagi dengan bantuan Braden, Hayden, dan Jayden, akhirnya Baby pun menenangkan dirinya.Baby masih terisak-isak. “Kalau begitu … Mama mesti ingat, ya. Jangan lupa untuk jemput aku.”“Emm! Mama nggak bakal lupa. Mama janji!”“Mama … Mama mesti datang awal untuk j

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1327

    Saat Naomi dan Caden meninggalkan rumah sakit, waktu sudah subuh.Kondisi Anton sudah membaik. Dia hanya pingsan karena emosi tinggi saja. Ada Robbin yang sedang merawatnya.Setelah meninggalkan rumah sakit, Naomi baru membaca pesan dari Camila. Pesan itu dikirim Camila pada setengah jam lalu.Tiara sudah tidur. Camila menyuruh Naomi untuk segera istirahat setelah urusannya selesai. Naomi tidak perlu khawatir. Demi tidak mengganggu waktu istirahat Naomi, juga mempertimbangkan anak-anak akan sekolah besok pagi, Naomi pun tidak kembali ke Vila Anggara. Dia langsung menyuruh Caden untuk mengendarai mobil pulang ke rumah.Saat di perjalanan, Naomi melihat ke luar jendela dengan menghela napas panjang.Caden bertanya, “Apa kamu merasa penat?”“Bukan ….” Naomi menghela napas panjang lagi, lalu melihat ke sisi Caden dan berkata, “Tiba-tiba aku memahami Nenek. Pantas saja Nenek sudah setua itu, tapi masih saja khawatir dengan perkembangan dunia pengobatan. Sekarang boleh dikatakan Pak Anton me

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1326

    Setelah Naomi ditahan, Salvia akan memanfaatkan hubungan dan kekuatan Keluarga Salvia untuk menjatuhkan kesalahan kepada Naomi!Asalkan Naomi terbukti bersalah, siapa pun tidak bisa menyelamatkannya!Naomi tahu apa yang sedang dipikirkan Salvia. Dia menggigit bibirnya dan menjulingkan bola matanya. Dia memalingkan kepalanya berbicara kepada polisi, “Aku difitnah. Aku juga ada bukti.”Naomi membuka rekaman pembicaraan Salvia dan dirinya. Ada juga rekaman CCTV ruangan rapat sehari sebelum mereka menggunakan ruangan. Rekaman itu adalah pemberian Robbin. Dengan adanya bukti-bukti ini, semuanya akan lebih tepercaya daripada para saksi mata yang dicari Naomi!Saat Anton melihat rekaman mencuri sampel virus, dia merasa syok hingga tidak bisa bernapas dan juga berkata-kata.Begitu pula dengan Salvia, dia juga merasa sangat syok. Beberapa saat kemudian, dia baru berkata, “Palsu! Semua itu palsu! Jelas-jelas CCTV malam itu rusak. Bagaimana mungkin kamu bisa punya rekaman CCTV? Video ini pasti p

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status