Share

Bab 208. Suasana yang ngilu dan mencekam.

Suasana semakin Pilu dan terasa sangat mencekam saat Fic menandatangani surat itu.

Tidak ada yang tidak mengeluarkan air mata. Pengorbanan Fic kali ini Sungguh tidak main-main. Fic akan menyerahkan jantungnya untuk kelangsungan hidup Ellena.

Apakah ini karena cinta Fic begitu besar pada Ellena? Tentu saja.

Fic menyodorkan kertas yang sudah selesai ia tanda tangani itu. "Bolehkah aku meminta Kertas kosong?"

Dokter mengangguk, mengambil kertas kosong permintaan Fic dan menyodorkannya.

Fic menarik kursi dan duduk.

Fic mulai menulis di atas kertas itu, hingga butiran kristal bening miliknya jatuh membasahi kertas itu membuat tulisan tangannya sedikit luntur. Fic cepat mengusap air matanya. Melipat kertas itu dengan ulasan senyum manis dan nampak menusuk hati siapapun yang melihat.

"Aku sudah selesai. Bisakah Dokter memulainya?"

Dokter mengangguk, "Ikutlah bersama kami." Dokter melangkah. Fic mengikutinya.

"Fic!" Daniah Memanggil dengan nada bergetar. Fic menoleh.

"Fic!" Daniah menggenggam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status