Share

Bab 66

Damar duduk menyandar di kursi dakat kolam renang menatap angkasa luas, entah apa yang sedang dia pikirkan. Kirana menghampiri Fatta duduk di pinggiran kolam, lalu mencelupakan kaki ke dalam air. Nisa terlihat berkali-kali mencelupkan diri di kolam yang dalam, mengarungi kolam.

Chandra mengawasi dari dalam melihat putra putrinya yang seperti sedang perang dingin. Bibirnya terus tersungging. "Memang hebat Damar ini," gumam Chandra.

Damar menoleh ke arah chandra lalu dia bangun mendekati lelaki tua ini. "Pah, aku mau bicara."

"Bicara apa?" tanya Chadra melangkahkan kaki menjauh dari area kolam renang menuju ruang kantor.

"Pah, aku mau mempublikasikan Kirana di publik, sama halnya Nisa," ujar Damar. "Peresmian Rs besok aku mau ajak Kirana, sekalian memperkenalkannya pada publik," ujar lelaki atletis ini lagi.

"Kamu tau konsekwensinya?" tanya Chandra. "Rumor wanita kedua bisa membuat goncang perus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status