Share

Bab 63

"Kirana." Suara Damar terdengar lemah. Hatinya pilu, Kirana seolah menyerah dengan keadaan. Dia menerima semua ketidak adilan ini.

Kirana tersungging penuh arti. "Ini semua untuk kebaikan kita, Mas. Aku tidak ingin ada pertengkaran di antara kita, aku harap Mas Damar tidak terbebani dengan adanya poligami ini."

"Kirana! Nisa!" Otak Damar seolah tak bisa berfikir. Dia menyebut nama kedua istrinya bergantian menatap netra berembun mereka.

"Kak, kaka bisa menolak jika keberatan dengan kemauanku," ujar Nisa.

"Untuk apa? Toh semua yang aku harapkan jauh dari ekspektasiku selama ini, aku hanya perempuan lemah, ucapanku, keinginanku, tak ada satupun yang bisa Mas Damar kabulkan." Kaca-kaca mengembeng di pulupuk mata Kirana.

Hati Damar berdenyut nyeri, Kirana masih berada di sampingnya bukan karna bahagia tetapi karna terpaksa. Damar mengikat begitu erat hingga tak ada daya untuk kirana lepas.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Indriyani Kayla rizkia
Jiaahhh ketaun lagi ngintip
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status