Share

Bab 17

"Jangan asal bicara!" teriak Hansen dengan marah sambil mencekik leher Vivian.

"Nggak mungkin! Dia selemah itu, bahkan jalan saja sering terjatuh. Mana mungkin dia bisa menggendongku keluar dari gunung?!" lanjutnya.

"Uhuk uhuk .... Dasar gila, lepaskan aku!" Vivian mendorongnya dengan kuat.

"Hansen, kuberi tahu satu hal lagi! Ginjal yang kamu gunakan waktu menjalani transplantasi dulu adalah miliknya! Aku mendengar sendiri dia memohon pada kakak senior untuk merahasiakannya darimu karena nggak mau kamu merasa bersalah!"

"Hahaha ... dasar wanita bodoh sampai berkorban sejauh itu demi seorang pria! Memang pantas kalau dia mati! Hahahaha ...!"

Hansen membentak, "Diam! Diam kamu!"

Saat itu, Hansen seakan-akan kehilangan akal sehatnya. Pada akhirnya, Vivian baru berhasil diselamatkan setelah polisi datang. Namun saat berada di kantor polisi, Hansen pun akhirnya mengonfirmasi berita kematianku.

"Meski kami belum menemukan jasad Bu Starla, dilihat dari darah yang ditemukan di lokasi, kemungki
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status