Share

Keputusan Afi

Sore telah berganti malam. Afi yang sudah melaksanakan sholat isya di kamarnya beranjak ke ruang tamu. Alin yang sudah kembali ke rumah membuat Afi sedikit lega karena tak perlu beradu emosi lagi dengannya.

Afi melihat Papi Cahyo dan Mas Aldo di sana. Terlihat tak ada Mami Cahyo karena dia sedang di rumah Alin tadi.

Aldo memandang Afi dengan senyum yang merekah. Afi tak menanggapi dan berusaha bersikap biasa.

"Fi, duduk sini deket Mas," ujar Aldo menepuk kursi di sebelahnya.

Afi memilih duduk di samping Papi Cahyo dan mengacuhkan ajakan Aldo membuat wajah kecewa tampak di sana.

Papi hanya tersenyum pada Afi dan menepuk bahunya lembut.

"Sudah makan, Nak?" Afi mengangguk pelan dan tersenyum ramah.

"Afi, Aldo, Papi di sini hanya ingin mengurai permasalahan yang sepertinya sudah mulai rumit. Papi nggak tahu jelasnya apa yang terjadi di antara kalian bertiga. Aldo dan Alin juga tak meminta saran ketika hendak memutuskan menikah sehingga jika Papi bertanya tentang hal itu kepada Alin, pasti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Nyaprut
mertua setan ,kalau punya cucu juga ga mau repot mbantu ngasuh kalau menantu nya ga hamil hamil ribut cari bini baru buat anak nya mertua minta di bunuh nih
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status