Share

Bab 18

"Mengenyangkan perut dengan membayangkan makanan?" Sepatah kalimat ini membuat Odessa kehabisan kata-kata.

"Kalau begitu ... maksudnya kamu belum pernah berhubungan fisik sama wanita-wanita kaya itu?" tanya Odessa.

"Lebih tepatnya, mereka memuaskan nafsu dengan melihat ketampananku." Ucapan yang tidak tahu malu ini membuat Odessa tidak tahu harus bagaimana menanggapinya. Suasana menjadi hening seketika.

Melihat Odessa terdiam, Kenzo melontarkan pertanyaan yang tajam, "Bu Odessa, kita ini nggak ada dasar perasaan. Kalau mau bicara terus terang, kita ini cuma dua orang asing yang kebetulan menjalani hidup bersama."

"Aku yakin di masa depan yang kamu rencanakan, aku juga bukan bagian di dalamnya. Jadi, kenapa kamu harus begitu serius menanggapi masalah ini?"

Nada sindiran dari pertanyaannya membuat Odessa terdiam. Benar juga, tujuan pernikahan ini memang bukan untuk menjalani kehidupan seumur hidup. Jadi, apa hubungannya kalau Kenzo menjadi gigolo? Bukankah Odessa memang tidak perlu semar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status