Share

Masuk Jebakan

Sepasang netra itu terasa panas, memerah dan mengeluarkan air mata bak darah. Sesak terasa dadanya, seiring kelebatan bayangan menyakitkan barusan. Pria itu menyebut dirinya Ayah, lantas mengambil alih anak kecil itu dari gendongannya dan dia tidak bisa mencegah karena merasa tidak punya hak.

Apakah benar Rayan putra dari Arfan? Apakah Rea dan Arfan sudah menikah? Jeno gila dibuatnya, pertanyaan-pertanyaan yang membuat hatinya sakit seolah mengucurkan darah yang tak tertahankan.

"Aaaaaarrgh!" Pria itu berteriak, memukul setir dan mencengkramnya kuat-kuat, air matanya berderai, karena memang sesakit itu perasaannya saat ini.

Tidak ada yang mampu membuat seseorang merasakan perih, selain pupusnya sebuah harapan.

Kendaraan mewah milik Jeno melesat bak kekuatan angin, entah ke mana diri akan membawa hati yang terluka. Suara decit ban yang bergesekan dengan aspal terdengar tajam, ternyata bar lah yang jadi tujuan.

Jeno membuka pintu dan keluar dari mobil, ia membantingnya lantas berjalan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status